TANGSELIFE.COM– Aksi kejahatan ganjal ATM kini masih marak terjadi, bahkan baru-baru ini seorang warga Tangsel menjadi korbannya.
Modus ganjal ATM ini terjadi beberapa waktu lalu di minimarket BSD tepatnya di Jalan Rawa Buntu, Serpong, Tangerang Selatan.
Akibatnya uang yang berada di dalam ATM korban senilai Rp107 juta raib begitu saja digondol pelaku.
Tak tinggal diam, pihak kepolisian Polda Metro Jaya akhirnya bergerak cepat dan berhasil meringkus dua pelaku ganjal ATM di minimarket BSD beberpa waktu lalu.
Namun, pihak Polda Metro Jaya sampai saat ini masih terus memburu pelaku lainnya karena menduga aksi kejahatan ini dilakukan oleh lebih dari dua orang.
” Jadi hati-hati sindikat ganjal ATM ini tidak pernah bekerja sendirian,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi.
Adapun modus ganjal ATM ini sebenarnya bisa dihindari jika nasabah memiliki tingkat kewaspadaan yang tinggi.
Maka sebelum menarik uang di ATM, berikut beberapa tips untuk menghindari kejahatan ganjal ATM yang perlu nasabah ketahui.
6 Tips agar Terhindar dari Modus Ganjal ATM
Modus ganjal ATM ini sebenarnya sudah sering terjadi, bahkan pihak kepolisian pun sudah berkali-kali meringkus sindikat pencurian dengan modus seperti ini.
Akan tetapi modus kejahatan seperti ini terus terjadi berulang kali dan masih saja ada warga yang menjadi korban kejahatan tersebut.
Biasanya kejahatan pengganjalan ATM ini akan disertai dengan pelaku yang memasang nomor call center palsu, sehingga ketika nasabah sedang panik pelaku memanfaatkan momentum tersebut.
Pasalnya, para nasabah kemungkinan akan menelepon nomor call center palsu tersebut dan pada saat itulah pelaku akan mengambil PIN serta kartu ATM nasabah dengan alat khusus untuk menguras isi rekening.
Untuk menghindari kejahatan tersebut, berikut beberapa tips terhindar dari modus ganjal ATM yang bisa nasabah lakukan, di antaranya:
1. Gunakan ATM di tempat ramai
Perlu diingat biasanya pelaku pengganjalan ATM akan memanfaatkan tempat-tempat sepi untuk melancarkan aksinya.
Maka sebisa mungkin sebelum mengambil uang di ATM, pilihlah tempat yang agak ramai untuk meminimalitsir kejahatan.
2. Periksa ATM sebelum memasukkan kartu
Hal penting yang juga harus diperhatikan nasabah sebelum mengambil uang adalah memeriksa apakah ada benda asing di mesin atau tempat slot kartu yang bisa mengganjal ATM.
Selain itu, amati lingkungan sekitar dekat mesin ATM, lihat apakah ada yang mencurigakan atau tidak. Intinya perhatikan secara keseluruhan mesik ATM.
Jika Anda merasa sulit untuk memasukkan kartu ke mesin ATM maka jangan dipaksa, sebab bisa jadi mesin ATM sudah diganjal oleh pelaku.
3. Pilihlah ATM yang ada CCTV
Perlu diingat salah satu cara untuk meminimalitsir modus ganjal ATM ini adalah dengan memastikan bahwa lingkungan sekitar diawasi oleh CCTV, sehingga jika terjadi sesuatu ada bukti yang terekam.
4. Lindungi PIN
Ketika Anda ingin mengambil uang di ATM, maka saat memasukkan PIN pastikan tangan menutupi keyboard agar pelaku kejahatan tidak bisa memantau.
5. Pilih transaksi tanpa kartu
Seperti yang kita tau, di zaman sekarang sudah banyak mesin ATM yang menyediakan fitur tanpa menggunakan kartu (cardless) untuk bertransaksi.
Maka fitur cardless ini bisa sangat bermanfaat untuk melindungi nasabah dari aksi kejahatan ganjal ATM.
6. Tolak bantuan orang asing
Jika mengalami kendala ketika ingin mengambil uang di ATM, maka jangan mudah percaya dengan orang asing yang terlihat baik menawarkan bantuan.
Pasalnya, bisa saja orang tersebut merupakan sindikat dari pelaku ganjal ATM tersebut.
Jika mengalami kendala maka segera laporkan ke pihak bank atau keamanan setempat, namun pastikan juga nomor bank yang dihubungi benar serta resmi.
Demikian itulah tips agar terhindar dari modus ganjal ATM, namun jika Anda terlanjur menjadi korban tidak perlu panik.
Berikut beberapa langkah yang dilakukan jika menjadi korban ganjal ATM, yakni:
1. Anda bisa menghubungi pihak bank untuk memblokir kartu yang tertelan di mesin ATM atau hilang
2. Lapor ke bank agar segera diinvestigasi dan diproses untuk pergantian kartu
3. Periksa mutasi rekening secara berkala, pantau terus transaksi untuk memastikan ATM tidak dipakai dan saldo terkuras
4. Terakhir Anda bisa melaporkan kejadian ke pihak kepolisian untuk ditangani lebih lanjut.
