TANGSELIFE.COM – Hujan mengguyur sebagian wilayah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) sejak Sabtu 25 Mei 2024 dini hari.
Hujan dengan intensitas ringan hingga sedang, terutama di wilayah Ciputat, itu berlangsung hingga pagi sekitar pukul 07.00 WIB.
Usai diguyur hujan, lantas apakah memberi pengaruh terhadap kualitas udara Tangsel pada Sabtu 25 Mei 2024?
Ulasan kualitas udara Tangsel usai diguyur hujan Sabtu 25 Mei 2024 bisa disimak di artikel ini.
Kualitas Udara Tangsel Usai Hujan Sabtu 25 Mei 2024
Rupanya, guyuran hujan sejak Sabtu dini hari tak berdampak besar bagi perubahan kualitas udara Tangsel.
Berdasarkan pantauan IQAir pukul 14.00 WIB, indeks kualitas udara Tangsel berada pada angka 134.
Angka tersebut menunjukkan bahwa tingkat polusi udara Tangsel tidak sehat bagi kelompok sensitif.
Adapun konsentrasi PM2.5 di Tangsel sebanyak 9,8 kali dari nilai panduan kualitas udara tahunan World Health Organization (WHO).
Dengan demikian, disarankan agar para kelompok sensitif mengurangi aktivitas di luar ruangan/indoor.
Selain itu, kelompok sensitif diimbau agar mengenakan masker selama berkegiatan di luar ruangan.
Untuk menghindari paparan udara luar yang kotor, ada baiknya menutup jendela rumah dan menyalakan alat pembersih udara/air purifier.
Kualitas Udara Tangsel Terburuk Nomor 3 pada Sabtu 25 Mei 2024
Guyuran hujan pada Sabtu 25 Mei 2024 tidak membuat kualitas udara Tangsel membaik, justru menempatkan Kota Tangsel pada urutan nomor 3 terburuk versi IQAir.
Kualitas udara terburuk pada Sabtu ditempati oleh Kota Jakarta dengan indeks 151, disusul Kota Bandung di Jawa Barat dengan indeks 116.
Kategori Kualitas Udara
Berikut kategori kualitas udara menurut laman IQAir:
– Kategori baik: tingkat kualitas udara yang tidak memberikan efek bagi kesehatan manusia atau hewan dan tidak berpengaruh pada tumbuhan, bangunan ataupun nilai estetika dengan rentang PM2,5 sebesar 0-50.
– Kategori sedang: kualitas udaranya yang tidak berpengaruh pada kesehatan manusia ataupun hewan, tetapi berpengaruh pada tumbuhan yang sensitif dan nilai estetika dengan rentang PM2,5 sebesar 51-100.
– Kategori sangat tidak sehat: memiliki rentang PM2,5 sebesar 200-299 atau kualitas udaranya dapat merugikan kesehatan pada sejumlah segmen populasi yang terpapar.
– Berbahaya: memiliki rentang PM2,5 sebesar 300-500, secara umum kualitas udaranya dapat merugikan kesehatan yang serius pada populasi.