TANGSELIFE.COM– Aktor Jefry Nicole hadir dalam aksi demonstrasi mahasiswa yang menolah Undang-undang Cipta Kerja (Ciptaker) di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis 16 April 2023.
Aksi penolakan terhadap Undang-Undang Cipta Kerja (UU Ciptaker) terus disuarakan oleh masyarakat di seluruh Indonesia terutama kalangan mahasiswa.
Untuk kesekian kalinya, mahasiswa menggelar aksi demonstrasi menolak pengesahan UU Ciptaker di depan Gedung DPR RI, Kamis 6 April 2023.
Uniknya, dalam aksi demonstrasi mahasiswa yang sempat menggelar aksi bakar ban itu juga dihadiri oleh aktor Jefri Nichol.
Untuk diketahui, UU Cipta Kerja ini telah disahkan oleh DPR dalam rapat Paripurna DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat pada Selasa, 21 Maret 2023 lalu.
Aksi orasi aktor Jefri Nichol yang ikut menyuarakan penolakan terhadap UU Ciptaker baru-baru ini viral di media sosial (medsos).
Dalam video viral itu, aktor tampan ini melakukan aksi pelemparan payung saat dia ikut demo mahasiswa menolak UU Cipta Kerja di depan gedung DPR RI, Kamis, 6 April 2023
Aksi ribuan mahasiswa dari berbagai kampus menggeruduk Gedung DPR RI dengan membawa spanduk penolakan UU Cipta Kerja.
Massa mahasiswa mulai bergerak menuju depan gedung DPR RI sekitar pukul 15.00 WIB dari berbagai arah menggunakan bus dan sepeda motor.
Setelah itu, mahasiswa mulai memasang spanduk dan berorasi menolak UU Ciptaker. Aktor Jefri Nichol yang ikut memberikan orasi dihadapan massa aksi.
“Gua di sini cuma mau nyampein berduka cita atas matinya nalar dan kemanusiaan. Mereka bukan manusia tapi tikus-tikus. Melindungi oligarki dan orang-orang pada korup,” ujar Jefri.
Setelah itu, Jefri sempat melempar payung hitam ke dalam gedung DPR sebagai simbol matinya tugas-tugas DPR sebagai payung pelindung masyarakat di Indonesia.
“Bisa diliat aja di google tentang UU Cipta Kerja, semua orang juga udah tahu kalo UU Cipta Kerja itu bermasalah,” cetus Jefri juga terkait penolakannya terkait UU Ciptaker.
Sayangnya, meski sudah beberapa jam berorasi tidak ada satu pun anggota DPR RI yang mau menemui mahasiswa untuk mendengarkan aspirasi mereka.
Akibatnya, mahasiswa melakukan aksi bakar ban di depan gedung DPR RI sambil melakukan aksi nyanyian pemicu semangat.
Tapi tetap saja anggota DPR RI tidak ada satu pun yang mau menemui para mahasiswa dan mendengarkan aspirasi mereka. Akhirnya para mahasiswa membubarkan diri.
