TANGSELIFE.COM – Kabid Perlindungan Jaminan Sosial pada Dinsos Tangsel, Yasir Arafat menyebut hingga kini belum ada proses pencairan Bantuan Langsung Tunai Kesejahteraan Rakyat (BLT Kesra).
Yasir menjelaskan, biasanya jika BLT Kesra 2025 dari pemerintah pusat akan cair, Dinsos tingkat kota akan mendapatkan informasi dari pihak penyalur yaitu Himpunan Bank Negara (Himbara) atau PT Pos Indonesia.
“Bank Himbara maupun PT POS itu akan berkoordinasi dengan Dinas Sosial, dengan kita. Terkait penyaluran itu, Kapan akan disalurkan itu nanti akan diinformasikan ke kita. Kita belum ada surat yang masuk,” kata Yasir ketika dihubungi, ditulis Rabu, 22 Oktober 2025.
Menurut Yasir, teknis pencairan BLT Kesra 2025 sendiri merupakan kewenangan Kementerian Sosial.
Ia menyebut, jika proses pencairan akan segera di mulai, biasanya informasi itu akan disampaikan kepada pendamping Program Keluarga Harapan (PKH).
“Di informasikan melalui pendamping PKH, nanti baru pendamping PKH-nya itu menginformasikan kepada KPM, Keluarga Penerima Manfaat,” ungkapnya.
Untuk diketahui, pemerintah akan kembali menyalurkan BLT Kesra 2025 kepada masyarakat. Bantuan uang sebesar Rp900 ribu itu akan diberikan pada bulan Oktober hingga Desember 2025.
Yasir sebelumnya menjelaskan, masyarakat yang tercatat sebagai penerima manfaat program BLT Kesra merupakan mereka masuk dalam kategori Desil 1 hingga 4 Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN).
“Masyarakat yang terdaftar itu adalah yang ada di Desil 1 sampai Desil 4. Jadi mereka yang ada masuk kategori 1 sampai 4,” kata Yasir ketika dihubungi, Selasa, 21 Oktober 2025.
Desil merupakan klasifikasi tingkat kesejahteraan masyarakat yang ditentukan oleh pemerintah berdasarkan beberapa indikator perhitungan.
Yasir sendiri tidak bisa memastikan ada berapa masyarakat Tangsel yang akan mendapatkan bantuan tunai tersebut.
Namun masyarakat dapat mengecek apakah mereka terdaftar atau tidak di website yang sudah disedikan oleh Kemensos.
“Terkait penerima itu memang kita belum terima, nanti datanya itu masuk ke SIKS-NG (website Kemensos, red),” ungkapnya.
Proses pendistribusian bantuan itu sendiri akan dikirim melalui Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) dan PT Pos Indonesia.
Yasir mengaku hingga saat ini masih menunggu konfirmasi dari pemerintah pusat kapan tepatnya bantuan itu mulai didistribusikan.
Dilansir dari laman Sekretariat Kabinet Republik Indonesia, total akan ada 35.046.783 keluarga penerima manfaat program BLT Kesra 2025.
Sebanyak 18,3 juta penerima akan disalurkan melalui Bank Himbara dan 17,2 juta melalui PT Pos Indonesia.