TANGSELIFE.COM – Pihak Kepolisian masih memburu perampok berpistol yang beraksi di salah satu Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang berada di Kelurahan Pondok Jaya, Kecamatan Pondok Aren.
Kasie Humas Polsek Pondok Aren, Aipda Denny mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui identitas pelaku perampok berpistol tersebut.
Pihaknya juga telah melakukan pemeriksaan terhadap tiga orang saksi. Ketiga saksi tersebut merupakan karyawan yang bekerja di SPBU tersebut.
“Untuk saksi-saksi tiga orang sudah kita periksa,” kata Denny ketika dihubungi, Jumat, 3 Januari 2025.
Selain itu, Kepolisian juga telah mengamankan seluruh rekaman kamera pengawas Closed-Circuit Television (CCTV) yang berada di area SPBU.
“Untuk rekamannya kita mengambilnya dari recorder, jadi satu recorder itu menyimpan rekaman seluruh titik CCTV yang ada di SPBU,” ungkapnya.
Untuk diketahui, perampokan di SPBU terjadi pada malam pergantian tahun baru sekira pukul 03.00 WIB, Rabu, 1 Januari 2025.
Saat itu perampok berpistol itu mengenakan jaket ojek online (ojol) mendatangi SPBU dengan mengendarai sepeda motor.
Pelaku langsung menuju ruangan office yang berada di lantai dua bangunan area SPBU.
Pelaku dikabarkan sempat menodongkan pistolnya dan menyekap dua karyawan SPBU di dalam sebuah ruangan tempat penyimpanan brankas.
Dari hasil perampokan tersebut, pelaku berhasil menggasak uang tunai kurang lebih Rp60 juta yang tersimpan di dalam brankas.
