TANGSELIFE.COM- DPRD Kota Tangsel mendukung rencana pemerintah kota yang ingin melakukan peremajaan armada angkut sampah.

Anggota Komisi IV DPRD Tangsel dari Fraksi PSI, Alexander Prabu mengatakan, saat ini hampir seluruh armada angkut sampah milik DLH dalam kondisi memprihatinkan.

“Saya mendorong ini sudah lama kalau untuk peremajaan armada angkut sampah, karena selama ini kalau saya lihat sudah sangat parah,” kata Alex ketika dikonfirmasi, Selasa, 20 Mei 2025.

Menurutnya sebagai kota modern, sudah selayaknya Kota Tangsel memiliki armada angkut sampah yang mumpuni.

“Malu juga sebagai kota modern kok armada angkut kita kaya amburadul, tambal sulam, sudah jelek-jelek, kalau diremajakan kan ini menjadi suatu yang baik,” ungkapnya.

Dengan hadirnya armada baru, ia pun berharap nantinya pelayanan angkutan sampah di Kota Tangsel akan lebih optimal.

Meski demikian, Alex yang juga menjabat sebagai anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Tangsel itu mengaku belum menerima pengajuan anggaran peremajaan armada.

“Fraksi PSI akan setuju karena sudah saatnya alat angkut sampah di remajakan karena kapasitas sampah setiap hari mencapai hampir 1.000 ton, jadi pasti butuh alat angkut yang bagus dengan kapasitas angkut juga lebih besar,” pungkasnya.

Sebelumnya Pemkot Tangsel berencana akan melakukan peremajaan armada truk pengangkut sampah. Peremajaan dilakukan lantaran armada saat ini banyak yang sudah tidak layak jalan.

DLH Tangsel Miliki 112 Armada Angkut Sampah

Berdasarkan catatan UPTD Pengelolaan Sampah, saat ini DLH Tangsel memiliki 112 armada yang terdiri dari jenis konvektor, amrol dan dumptruk.

Namun dari ratusan armada itu, mayoritas diantaranya dalam kondisi rusak parah.

Kepala UPTD Pengelolaan Sampah, Desna Gera Andika menyebut, pihaknya tengah menyusun untuk mengajukan permohonan untuk mengajukan permajaan armada.

Peremajaan yang dilakukan nantinya akan terdiri dari 25 armada dan 50 amrol baru.

“Kita rencana peremajaan itu mau 25 armada baru dan 50 amrol. Jadi satu armada itu punya dua amrol,” kata Desna, Senin, 19 Mei 2025.

Desna menyebut, setiap satu armada baru memiliki daya tampung sampah kurang lebih lima ton. Dengan adanya peremajaan armada tersebut, ia berharap nantinya pelayanan sampah di Kota Tangsel dapat lebih maksimal.

“Saat ini banyak truk kita yang sudah rusak, banyak truk kita yang sudah tidak layak jalan, tapi kita paksakan, karena tidak mungkin pelayanan sampah berhenti. Jadi kita menambahkan armada untuk menggantikan armada-armada kita yang rusak berat. Agar pelayanan sampah kita lebih maksimal,” pungkasnya.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Tangselife
Nadia Lisa Rahman
Editor
Andre Pradana
Reporter