TANGSELIFE.COM – Serangan Israel ke Yaman memakan korban jiwa. Jumlah ini bertambah diungkapkan Kementerian Kesehatan Yaman yang dikelola Houthi pada Minggu, 21 Juli 2024.
Dengan serangan ini, tentu membuat geopolitik Timur Tengah akan semakin memanas.
Dari keterangan resmi Kementerian tersebut, imbas serangan Israel ke Yaman mengakibatkan enam orang tewas. Sedangkan Laporan sebelumnya itu ada tiga orang tewas.
“Agresi Israel terhadap aset sipil di Provinsi Hudaydah mengakibatkan enam orang tewas, tiga orang hilang, dan 83 orang lainnya luka-luka,” kata kementerian itu.
Diketahui jet tempur Israel menyerang Pelabuhan Hudaydah atau Hodeidah yang terletak di pinggir Laut Merah di Yaman.
Israel mengklaim serangan udara itu sebagai tanggapan atas serangan drone yang diluncurkan Houthi di Tel Aviv, Jumat lalu.
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu menuding, pelabuhan tersebut digunakan untuk tujuan militer melakukan impor senjata dari Iran.
Hizbullah Tanggapi serangan Israel ke Yaman
Sementara itu, Kelompok Hizbullah pada Sabtu, 20 Juli 2024 menanggapi serangan Israel ke Yaman.
“Agresi Zionis terhadap Yaman, dengan perlindungan dan dukungan penuh Amerika, adalah kelanjutan dari agresi AS-Inggris terhadap Yaman,” Kata Hizbullah.
“Dukungan kuat untuk rakyat Yaman dalam mempertahankan diri, kedaulatannya, dan sikap heroik dan historis bersama Palestina, rakyatnya, dan perlawanannya,” pungkasnya.
Follow WhatsApp Channel Tangselife
