TANGSELIFE.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) mengalokasikan anggaran sebesar Rp653 miliar pada tahun 2024 mendatang untuk mengatasi persoalan kemiskinan dan kemiskinan ekstrem.
Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan, anggaran Ro653 miliar tersebut menyedot sekira 14,57 persen dari total belanja daerah yang ditetapkan tahun 2024.
“Dalam rangka upaya percepatan penurunan kemiskinan dan kemiskinan ekstrem di Kota Tangerang Selatan telah dialokasikan anggaran sebesar Rp653 miliar,” kata Benyamin, ditulis Jumat, 20 Oktober 2023.
Benyamin menuturkan seluruh anggaran tersebut dijabarkan pada 96 sub kegiatan yang tersebar di 15 Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Kami sependapat terhadap program bantuan untuk orang miskin dari pemerintah pusat harus bisa dikolaborasikan dengan bantuan dari Pemerintah Kota Tangerang Selatan,” tutur Benyamin.
Pemkot Tangsel Targetkan Kemiskinan 0 persen
Pemkot Tangsel sendiri telah menetapkan target penurunan angka kemiskinan ekstrem menjadi 0 (nol) persen pada akhir tahun 2024 mendatang.
Hal itu menyusul adanya Instruksi Presiden nomor 4 tahun 2022 tentang Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem.
Saat ini Pemkot Tangsel sedang melakukan validasi dan verifikasi data by name by addres terkait sebaran penduduk miskin ekstrem.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), hingga akhir tahun 2022 jumlah penduduk miskin di Kota Tangsel tercatat 44.290 jiwa
Sedangkan angka kemiskinan ekstrem di Kota Tangsel pada tahun 2022 tercatat mencapai 0,29 persen. Angka tersebut mengalami penurunan dari tahun 2021 yang berada di angka 2,29 persen.(Andre)
