TANGSELIFE.COM – Perang antara Israel dan Paestina pecah lagi di Gaza. Update terkini ada 300 orang tewas dan lebih dari 1.000 orang alami luka.
Perang itu pecah diduga karena diprovokasi militan Hamas yang kembali melakukan penyerangan ke Israel di Gaza.
Serangan itu diketahui diawali oleh militan Palestina Hamas pada Sabtu (7/101/2023) pagi waktu setempat.
Serangan perang dari Hamas itu dilakukan secara menyeluruh mulai dari jalur udara, darat dan laut.
Ribuan roket diluncurkan untuk menghancurkan pasukan Israel di jalur Gaza.
Dikutip dari bbc.com, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyebut, serangan Hamas itu membuat Israel terkejut.
“Hamas melancarkan serangan mendadak dan mematikan terhadap negara Israel dan warganya,” kata Benjamin dikutip, Minggu (8/10/2023).
Serangan balik dari Israel pun telah diluncurkan. Puluhan jet temper pun dikerahkan untuk menghancurkan titik-titik kompleks pasukan milisi Palestina Hamas.
Jatuhnya korban dari kedua belah pihak tak terhindarkan. Ratusan orang tewas.
1 Relawan RS Indonesia Tewas
Tak hanya kompleks militer Hamas, rudal Israel juga menghantam area dekat Rumah Sakit Indonesia yang ada di Jalur Gaza.
Akibat gempuran itu, satu staf relawan dari Indonesia itu pun tewas. Dia diketahui bernama Abu Romzi.
Dilaporkan, saat itu Abu Romzi sedang ada di ambulans MER-C milik RS Indonesia.
Kini, situasi Jalur Gaza masih memanas. Api Perang Hamas Palestina dengan Israel kembali berkobar di perbatasan yang dijaga paling ketat se-dunia.
