TANGSELIFE.COM – Peringkat Kota Solo dalam kota toleran alami penurunan peringatan. Dari peringkat 4 kini terjun ke peringkat 10.
Hasil peringkat tersebut, merupakan Indeks Kota Toleran yang dirilis Setara Institute.
Wakil Walikota Solo, Teguh Prakosa, mengaku sangat kaget dengan penurunannya peringkat kota toleransi terhadap Solo.
“Kami sangat kaget ni, apa ini indikatornya dari peringkat 4 turun jadi peringkat 10, apakah ada yang ditangkap (teroris) kemarin itu di Kelurahan Mojo sebagai indikator ya,” ujarnya, Kamis, 1 Februari 2024.
Padahal menurunya, selama 10 tahun terakhir, Balaikota selalu dijadikan tempat ragam kegiataan keagamaan.
“Di Balai Kota ini, setiap hari keagamaan itu selalu dipakai untuk acara semua agama,” paparnya.
“Meski pun, ada pernak-pernik Natal, Lebaran dan puasa, Waisak, Imlek, itulah yang kami gambarkan secara nyata, bahwa kami setara pada siapapun. Lha ini justru (peringat turun), terima kasih kami akan mawas diri atau mungkin regulasi belum ada,” paparnya.
Peringkat Kota Solo versi Setara Institute:
1. Kota Singkawang menyabet skor 6,500
2. Kota Bekasi meraih skor 6,460
3. Kota Salatiga mendapatkan skor 6,450
4. Kota Manado dengan skor 6,400
5. Kota Semarang meraih skor 6,230
6. Kota Magelang mendapat 6,220
7. Kota Kediri dengan skor 6,073
8. Kota Sukabumi meraih skor 5,997
9. Kota Kupang mendapatkan skor 5,953
10. Kota Surakarta dengan skor 5,800.
