TANGSELIFE.COM – Sejumlah partai politik di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) semakin aktif menjalin komunikasi menjelang pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang akan digelar pada November 2024 mendatang.

Ketua DPC PDIP Tangsel, Wanto Sugito mengatakan, saat ini pihaknya sangat aktif berkomunikasi dengan Partai Golkar dalam menyambut Pilkada.

“Saya tidak membantah jika komunikasi secara intensif juga tengah dilakukan dengan partai golkar,” kata Wanto ketika dihubungi Tangselife.com, Sabtu, 22 Juni 2024.

Bahkan ia tak segan mengungkapkan kedekatan antara PDIP dengan Partai Golkar sudah seperti bestie atau sudah seperti teman dekat.

“Sudah bestie (hubungan antara PDIP dan Partai Golkar-red),” ujar Wanto.

Meski begitu, Wanto tak menampik bahwa hubungan kerja sama politik dalam mengarungi Pilkada tahun ini tidak terlepas dari koalisi partai di tingkat provinsi dalam mengusung calon Gubernur.

Artinya, lanjut Wanto, koalisi yang terbentuk di tingkat provinsi akan turut menentukan pembentukan koalisi di tingkat kabupaten atau kota, termasuk Tangsel.

“Setelah itu kemudian disinkronisasi hingga seluruh kabupaten kota yang ada di provinsi tersebut,” terangnya.

“Bahwa kemudian figur itukan diskusi disesama partai politik baik Golkar dan PDI Perjuangan kemudian nanti akan diputuskan oleh DPP partai,” tambahnya.

Wanto menyebut, khusus untuk di Kota Tangsel, PDIP hingga saat ini masih berpegang teguh pada hasil proses penjaringan terbuka bakal calon wali kota dan wakil wali kota beberapa waktu lalu.

Pada saat itu hanya pasangan petahana yakni Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan yang mengembalikan proses penjaringan kepada DPC PDIP Tangsel.

“Itu juga salah satu yang sudah dilaporkan kepada DPD dan DPP partai perihal hanya mereka yang mendaftar dan mengembalikan formulir. Selebihnya sebenarnya kerja sama politik ini tinggal menunggu surat tugas keluar dari DPP partai,” bebernya.

Golkar Kalahkan PDIP Tangsel  di Pilkada Tangsel 2020

Diketahui, pada Pilkada Tangsel 2020, PDIP optimistis dapat mengalahkan Partai Golkar yang mengusung pasangan Benyamin-Pilar. Saat itu, PDIP ‘menerjunkan, pasangan Muhamad-Rahayu Saraswati.

Muhamad merupakan mantan Sekretaris Daerah Kota Tangsel, sedangkan Rahayu Saraswati merupakan keponakan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang saat ini menjadi Presiden terpilih pada Pilpres 2024.

Saat itu, pasangan Muhamad-Saraswati diusung oleh gabungan Partai Gerinda, PDIP, PSI, PAN, dan Hanura. Serta partai non-kursi yakni NasDem, Berkarya, Perindo, dan Garuda.

Sementara pasangan Benyamin-Pilar diusung oleh satu partai yang memiliki kursi di DPRD Tangsel yakni Partai Golkar. Serta partai non-kursi PPP, Gelora Indonesia dan PBB.

Pertarurang kontestasi Pilkada Tangsel 2020 itu dimenangkan oleh Benyamin-Pilar. Pasangan yang diusung Partai Golkar itu berhasil meraih suara tertinggi dengan 235.734 suara.

Sedangkan pasangan Muhamad-Saraswati yang diusung PDIP hanya memperoleh 205.309 suara.

Pada Pilkada Tangsel 2024 ini, PDIP Tangsel memberi sinyal bakal merapat dengan Partai Golkar untuk mendukung Benyamin-Pilar.

Apakah langkah ini sebagai upaya cari aman partai berlogo banteng moncong putih karena trauma dengan kekalahan pada Pilkada Tangsel 2020? Nantikan informasi terkait Pilkada berikutnya.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Tangselife
Andre Pradana
Editor
Andre Pradana
Reporter