TANGSELIFE.COM – Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa sedang menjadi perbincangan setelah menyebut rendahnya realisasi belanja daerah di Kuartal III 2025. Hal itu membuat banyak dana Pemerintah Daerah (Pemda) yang masih mengendap di bank.

Salah satu daerah yang masih memiliki APBD dengan dana mengendap di bank adalah Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel).

Kota Tangsel dikabarkan memiliki dana mengendap sebesar Rp1,13 triliun hingga tanggal 30 September 2025 lalu.

Ketika dikonfirmasi, Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie tak menampik bahwa memang terdapat anggaran Pemkot yang masih tersimpan di bank.

Meski demikian ia tak mengingat secara detail berapa tepatnya total uang tersebut.

“Iya memang. Saya nggak tahu tepatnya jumlahnya berapa,” kata Benyamin, Jumat, 24 Oktober 2025.

Benyamin menjelaskan, dana mengendap tersebut merupakan kas daerah yang akan digunakan untuk pembayaran program pembangunan yang sedang maupun sudah dikerjakan.

Biasanya, kata Benyamin, pihak penyedia jasa akan melakukan penagihan secara bertahap, sementara proses pembayaran akan dituntaskan pada akhir tahun.

“Yang belum tertagih ini pihak ketiganya belum nagih ke kita. Satu memang karena masih ada waktunya. Biasanya itu di awal Desember baru mereka menagih, termin ke-3 atau ke-4,” ungkapnya.

“Jadi Insya Allah pada akhir tahun anggaran kita sudah bisa kelihatan berapa silpa (sisa lebih pembiayaan anggaran, red), berapa yang diserap,” tambahnya.

Benyamin menjelaskan, hingga saat ini, dari total pendapatan daerah yang mencapai Rp4,8 triliun, telah terealisasi sebesar Rp3,4 triliun atau 87 persen.

Sementara untuk belanja daerah dari Rp5 triliun baru terealisasi Rp2,56 triliun atau 51,35 persen.

“Posisi kas daerah kita Rp963 miliar. Penerimaan kita kemarin Rp3,4 triliun sampai dengan 19 Oktober. Penerimaan Rp3,4 triliun, pengeluaran sudah Rp2,6 triliun. Sisanya ini memang akan ditagihkan di akhir bulan ini,” pungkasnya.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Tangselife
Iis Suryani
Editor
Andre Pradana
Reporter