TANGSELIFE.COM – Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi (DSDABMBK) Tangerang Selatan (Tangsel) merespons keluhan warga perumahan Pondok Maharta Kecamatan Pondok Aren yang rutin terendam banjir dalam beberapa tahun belakangan.
Untuk diketahui, perumahan Pondok Maharta seringkali terendam banjir saat wilayah tersebut diguyur hujan dengan intensitas deras.
Banjir disebabkan karena banyaknya volume air yang masuk ke perumahan tersebut lantaran sungai meluap ataupun air yang mengalir masuk dari akses jalan utama yang datarannya lebih tinggi.
Sedangkan air yang sudah masuk ke area komplek sulit untuk dikeluarkan karena mesin pompa yang berada di perumahan tersebut kurang optimal.
Kepala Bidang Sumber Daya Air pada DSDABMBK Tangsel, Eka Pribawa mengatakan, pihaknya sudah merencanakan akan menambah tiga stasiun pompa air di perumahan tersebut.
“Untuk pompa banjir tahun ini kami sudah merencanakan ada pembangunan stasiun pompa banjir di Maharta,” kata Eka, Rabu, 9 April 2025.
Stasiun pompa air itu rencananya dibangun pada tahun 2025 ini dan akan tersebar di beberapa titik perumahan.
“Jadi nanti pompa akan permanen atau standby di titik yang ditentukan. Insya Allah tahun ini, karena memang sudah kami masukan rencana dari tahun lalu,” ungkapnya.
“Rencana ada tiga titik di Komplek Maharta plus satu di area jalan Setia Budi,” tambahnya.
Sebelumnya beberapa warga perumahan Pondok Maharta Kecamatan Pondok Aren mengeluh lantaran area pemukimannya seringkali terendam banjir ketika hujan turun.
Bahkan karena seringnya terendam banjir, warga sampai tidak bisa mengingat sudah berapa kali perumahannya banjir.
Akibat banjir itu banyak warga yang mengalami kerugian lantaran barang-barang di rumahnya mengalami kerusakan.
Follow WhatsApp Channel Tangselife
