TANGSELIFE.COM– Guru Besar ITB, Brian Yuliarto remsi dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto pada hari ini, Rabu 19 Desember 2025.

Pelantikan Brian Yuliarto di Istana Negara ini untuk menggantikan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek), Satryo Soemantri Brodjonegoro.

Proses pelantikan ini didasari oleh Keppres nomor XXVIP tahun 2025 terkait pemberhentian dan pengangkatan menteri negara Kabinet Merah Putih periode tahun 2024-2029.

Adapun acara pelantikan pada Rabu sore ini, dihadiri juga oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan para jajaran Kabinet, seperti Cak Imin selaku Menko Pemberdayaan Masyarakat, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdu Muti, dan masih banyak lagi.

Dilantiknya Brian Yuliarto menjadi Mendiktisaintek merupakan reshuffle pertama yang dilakukan Prabowo sejak menjadi Presiden pada 20 Oktober 2024.

Senada dengan itu, Satryo Soemantri menjadi menteri pertama yang direhuffle oleh Prabowo dalam Kabinet Merah Putih.

Profil Brian Yuliarto, Dilantik Prabowo Jadi Mendiktisaintek Gantikan Satryo Soemantri

Melansir dari laman resmi fti.itb.ac.id, Prof. Brian Yuliarto adalah Guru Besar di Institut Teknologi Bandung (ITB) dengan keahlian dalam teknologi nano dan kuantum.

Lahir di Jakarta pada 27 Juli 1975, ia merupakan anak ketiga dari empat bersaudara.

Brian menyelesaikan pendidikan sarjana di Teknik Fisika ITB pada tahun 1999, kemudian meraih gelar magister dari University of Tokyo, Jepang, pada 2002.

Pendidikan doktoralnya juga ditempuh di universitas yang sama dan selesai pada tahun 2005.

Sebelum menjadi Guru Besar di Fakultas Teknologi Industri ITB, Brian Yuliarto menjabat di berbagai posisi, yakni:

  • Kepala Lembaga Kemahasiswaan ITB (2010-2016)
  • Kepala Program Studi Teknik Fisika (2016-2020)
  • Ketua Kelompok Keahlian AFM FTI ITB (2018-2020)
  • Kepala Pusat Penelitian Nanoscience dan Nanotechnology (2019-2020).
Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Tangselife
sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Tangselife
Follow
Jihan Hoirunisa
Editor
Jihan Hoirunisa
Reporter