TANGSELIFE.COM – Pihak restoran Iron Fist Jakarta akhirnya memecat karyawan yang sebut salah satu pelanggan dengan sapaan tobrut.

Pemecatan ini dilakukan karena perbuatan karyawan tersebut dianggap melanggar nilai-nilai Iron Fist.

“Kami mengambil tindakan tegas untuk menangani insiden ini. Pegawai yang terlibat sudah kami kenakan tindakan disipliner terberat berupa pemutusan hubungan kerja (PHK),” tulis pihak Iron Fist di Instagram pada Kamis, 27 Juni 2024.

Selain itu, pihak restoran juga berkomitmen untuk memperkuat program pelatihan staff untuk menegaskan pentingnya menjaga lingkungan yang penuh hormat dan aman bagi semua tamu kami.

Hal itu mereka lakukan untuk memastikan kejadian serupa tak terulang di masa yang akan datang.

Kronologi Pelayan Iron Fist Sebut Pelanggan Tobrut

Sebelumnya, di platform X viral pengakuan pengunjung restoran Iron Fist Jakarta yang merasa dilecehkan oleh salah satu karyawan yang melayaninya.

Pelanggan tersebut menerima kertas bill atau tagihan pembayaran dengan remarks bertuliskan tobrut.

Remarks di dalam bill biasanya digunakan untuk menandakan pelanggan.

Sementara kata tobrut sendiri mengarah pada hal negatif yang masuk dalam kategori pelecehan seksual.

Awalnya pelanggan melaporkan kerjadian tersebut melalui direct message Instagram. Sayangnya, pihak restoran hanya membaca keluhan tersebut tanpa memberi respons.

Setelah diancam ingin diviralkan, pihak manajemen Iron Fist baru mengeluarkan pernyataan resmi melalui unggahannya.

Mereka juga telah meminta maaf atas perlakuan karyawannya bernama Sonny yang sebut pelanggan tobrut.

Kini, karyawan Iron Fist bernama Sonny dinyatakan di-PHK usai sebut pelanggan tobrut pada struk pembayaran.

Apa Arti Kata Tobrut yang Viral di Media Sosial?

Istilah tobrut sedang marak digunakan oleh generasi muda di media sosial.

Bahasa gaul terbaru ini kerap muncul di platform TikTok, Twitter, hingga Instagram.

Lantas apa arti tobrut sendiri?

Tobrut adalah singkatan gaul yang memiliki kepanjangan t*ket brutal.

Istilah ini kerap digunakan saat melihat perempuan yang memiliki ukuran payudara di atas normal.

Pengguna internet perlu berhati-hati dalam menggunakan istilah ini karena bisa dianggap sebagai bentuk pelecehan.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Tangselife