Selama 2023, BNN Tangsel Ungkap 3 Kasus Peredaran Narkoba

Wivyh - 22 Desember 2023 | 22:32 WIB

Kepala BNN Kota Tangsel, Satrya Ika Putra, saat menyampaikan capaian kinerja tahun 2023 di Kantor BNN Kota Tangsel, Jumat (22/12/23). Foto: Tangselife/Andre Pradana

TANGSELIFE.COM – Selama tahun 2023, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) hanya mengungkap tiga kasus peredaran narkotika.

Kepala BNN Kota Tangsel Satrya Ika Putra mengatakan, dari tiga kasus yang ditangani, dua kasus berupa penangkapan dan satu kasus berupa temuan barang.

Kasus pertama, kata Satya, pihaknya berhasil menangkap tiga orang di Pamulang pada 2 Maret 2023 dengan barang bukti berupa narkoba jenis sabu.

“Dari tangan tersangka tersebut telah disita barang bukti narkotika jenis sabu 1,82 gram,” kata Satrya, dalam acara laporan capaian kinerja di Markas BNN Kota Tangsel, Jumat (22/12/2023).

Untuk kasus kedua, BNN Kota Tangsel berhasil mengamankan peredaran narkotika jenis ganja sebanyak 940 gram pada 2 September 2023.

Dalam kasus tersebut, narkoba jenis ganja ditemukan dari sebuah perusahaan ekspedisi dan hingga kini kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan.

Sementara untuk kasus ketiga, Satrya menyebut, pihaknya berhasil mengamankan narkotika jenis sabu seberat 1,2 kilogram pada 3 November 2023.

Dalam kasus yang terjadi di Cikupa Tangerang tersebut, BNN Kota Tangsel berhasil mengamankan satu orang yang bekerja sebagai petugas keamanan di salah saru perusahaan swasta.

“Dalam operasi tangkap tangan yang dilakukan itu telah berhasil disita narkotika golongan I jenis sabu seberat 1,2 kilogram atau 1.231 gram yang dikemas dalam gulungan benang pancing,” tuturnya.

Satrya mengungkapkan, dalam upaya pencegahan peredaran narkoba dan pemberdayaan masyarakat, BNN Kota Tangsel melibatkan unsur pemerintah daerah dan masyarakat dalam membentuk Kelurahan Bersih Narkoba (Bersinar).

Di sepanjang tahun 2023 telah dibentuk 2 kelurahan Bersinar yakni, Kelurahan Pondok Cabe llir dan Kelurahan Sawah Baru.

“Kelurahan Bersinar menjadi tempat pelaksanaan program-program nasional yang telah ditetapkan oleh BNN RI yaitu program ketahanan diri remaja, program ketahanan keluarga anti narkoba, pembentukan penggiat-penggiat P4GN, dan program Intervensi Berbasis Masyarakat,” pungkasnya. (Andre)