TANGSELIFE.COM – Pendaftaran anggota KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) telah dibuka oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) .

Pendaftaran anggota KPPS dibuka sejak hari Senin 11 Desember 2023 hingga Rabu 20 Desember 2023.

Memasuki hari kedua pendaftaran, peminat masyarakat yang ingin menjadi anggota KPPS terlihat cukup beragam.

Pantauan Tangselife.com di Kantor Kelurahan Pamulang Barat, Kecamatan Pamulang, sejumlah masyarakat terlihat berbondong-bondong mendatangi petugas PPS untuk melakukan pendaftaran menjadi anggota KPPS.

Anggota PPS Kelurahan Pamulang Barat, Nurdi mengatakan, memasuki hari kedua pendaftaran sudah ada sekira 180 masyarakat yang mendaftar menjadi anggota KPPS.

Nurdi mengungkapkan, wilayah Pamulang Barat sendiri terdapat 156 TPS dan membutuhkan 1.092 petugas KPPS untuk mengawal penyelenggaraan Pemilu 2024.

“Sosialisasi memang sudah kita lakukan sejak jauh-jauh hari, antusiasnya cukup luar biasa, baru dua hari sudah ada kurang lebih 180 yang daftar,” kata Nurdi kepada Tangselife.com, Selasa 12 Desember 2023.

Beragam Alasan Warga Tangsel Daftar Jadi Anggota KPPS

Salah seorang warga RT 03 RW 01 Kelurahan Pamulang Barat, Gilang mengatakan, alasan dirinya minat menjadi petugas KPPS lantaran untuk mencari pengalaman dalam proses penyelenggaraan kontestasi politik.

“Untuk mencari pengalaman saja, kebetulan baru pertama kali ikut seperti ini, biar lebih terbuka juga tentang proses politik,” kata Gilang.

Pria yang saat ini berstatus sebagai mahasiswa di salah satu Universitas swasta itu pun mengungkapkan, adanya honor yang akan diterima menjadi petugas KPPS juga turut menjadi alasan dirinya mau mendaftar.

“Kebetulan karena ada honornya juga jadi faktor pendorong, lumayan untuk memenuhi kebutuhan,” ungkapnya.

daftar anggota
Warga yang sedang mendaftar sebagai petugas KPPS di Kelurahan Pamulang Barat, Selasa 12 Desember 2023. Foto: Tangselife/Andre Pradana

Namun kondisi berbeda terlihat di Kelurahan Ciputat, Kecamatan Ciputat.

Hingga memasuki hari kedua belum banyak masyarakat yang melakukan pendaftaran untuk menjadi anggota KPPS.

Berdasarkan catatan PPS di Kelurahan Ciputat, baru sekitar 20 masyarakat yang melalukan pendaftaran.

Di Kelurahan Ciputat sendiri terdapat 72 TPS dan membutuhkan sebanyak 504 KPPS.

Salah seorang warga Kelurahan Ciputat, Akmaludin menyebut, alasannya tertarik menjadi petugas KPPS lantaran honor atau gaji yang ditawarkan.

Pria yang sehari-hari bekerja di salah satu perusahaan swasta itu pun mengungkapkan, gaji yang ia dapatkan dari menjadi anggota KPPS dapat membantu pemasukan keuangan untuk memenuhi kebutuhan.

“Karena butuh sampingan (tambahan pemasukan keuangan, red), saya sudah kerja tapi lumayan untuk tambahan,” ujarnya.

Hal senada diungkapkan warga Kelurahan Ciputat lainnya, Septa Kurnia.

Ia menyebut ketertarikan dirinya menjadi anggota KPPS lantaran ingin terlibat dalam proses penyelenggaraan Pemilu 2024.

Selain itu, wanita yang sehari-hari berprofesi sebagai pegawai swasta itu pun mengaku tertarik dengan adanya honor cukup besar yang ditawarkan.

“Ikut serta sebagai pelaksana dan ikut ngebantu karena ingin menyukseskan pemilihan umum di daerah,” jelasnya.

“Sangat mendukung (adanya honor), itu yang mendorong saya untuk menjadi anggota KPPS, butuh penghasilan tambahan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” pungkas Septa.

Diketahui pada Pemilu 2024 honor atau gaji untuk petugas mengalami kenaikan.

Untuk Ketua KPPS akan mendapatkan gaji sebesar Rp1,2 juta sedangkan anggota akan mendapatkan gaji sebesar Rp1,1 juta.

 

Reporter: Andre Pradana

Dien
Editor