TANGSELIFE.COM – Profil Ni Nengah Widiasih, atlet angkat berat Indonesia pada Paralimpiade 2024 tengah disorot.
Ni Nengah Widiasih sukses memecahkan rekor pribadi dengan catatan angkatan 101 kilogram pada pertandingan di Porte de la Champelle Arena, Rabu 4 September 2024.
Walau pada akhirnya, Ni Nengah Widiasih yang turun di kategori 41 kilogram putri itu gagal menyabet medali Paralimpiade Paris 2024.
Parapowerlifter yang akrab disapa Widi itu dinyatakan gagal dalam upaya mengangkat beban 106 kilogram pada kesempatan ketiga.
“Terima kasih atas dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia,” kata Widi melalui keterangan tertulis usai bertanding.
“Mohon maaf kali ini saya belum berhasil membawa pulang medali untuk Indonesia di Paralimpiade yang keempat untuk saya,” lanjutnya.
“Saya mengalami cedera yang lumayan berat, mungkin ini menjadi salah satu faktornya. Namun, saya tidak ingin menjadikannya sebagai alasan.”
“Apa yang terjadi hari ini adalah kehendak Tuhan, dan saya belum diizinkan untuk meraih kemenangan,” lanjut Widi.
Profil Ni Nengah Widiasih
Ni Nengah Widiasih adalah atlet para powerlifting Indonesia kelahiran Karangasem, Bali, 12 Desember 1992.
Melansir laman resmi Paralympic, Nengah Widiasih mengawali perkenalannya dengan olahraga angkat besi pada tahun 2006.
Saat itu, kakak laki-laki Nengah Widiasih berkompetisi di para powerlifting.
Tak lama, wanita yang akrab disapa Widi ini mulai bermain-main dengan peralatan gym.
Setelahnya, ada pelatih yang mengundang Widi untuk berlatih hingga kemudian ia didaftarkan di ajang nasional.
Nengah Widiasih pun langsung menyabet medali emas di debut kejuaraannya pada kelas 40 kg Para Games Pelajar Nasional 2006.
Berikut sejumlah prestasi Ni Nengah Widiasih di olahraga angkat besi:
– ASEAN Para Games Thailand 2008 meraih Perunggu;
– ASEAN Para Games Malaysia 2009 meraih Perak;
– ASEAN Para Games 2011 Indonesia meraih Emas;
– Asia Open Championship 2012 Malaysia meraih Perak;
– ASEAN Para Games 2013 Myanmar meraih Emas;
– Asia Championship 2013 Malaysia meraih Perak;
– World Championship 2014 Dubai meraih Perunggu;
– Asian Open Championship 2015 Kazakhstan meraih Perak;
– Asian Para Games 2015 Singapura meraih Emas;
– Asian Championship 2016 Malaysia meraih Emas;
– Paralimpiade 2016 Rio de Janeiro, Brasil, meraih Perunggu;
– ASEAN Para Games 2017 Malaysia meraih Emas;
– European Championship 2018 Perancis meraih Emas;
– Asia Oceania 2018 Jepang meraih Perak;
– World Cup Dubai 2019 meraih Perak;
– Word Cup Hungaria 2019 meraih Emas;
– Powerlifting World Cup di Thailand 2021 meraih Emas;
– WPPO World Cup di Dubai 2021 meraih Perunggu;
– Paralimpiade Tokyo 2020 meraih Perak.
