TANSGELIFE.COM – Sebanyak 15 kota di China khusus dilintasi kendaraan listrik. Nantinya hanya ada angkutan umum kendaraan listrik yang boleh melintasi jalan di kota tersebut.
15 kota di China khusus dilintasi kendaraan listrik itu terdiri dari kota besar seperti Beijing dan kota sedang seperti Changchun di Timur Laut.
Pemberlakuan 15 kota di China khusus dilintasi kendaraan listrik itu sebagai upaya Pemerintah China untuk merubah semua kendaraan di China menjadi kendaraan listrik pada 2035 mendatang.
Dikutip dari Republika, kebijakan itu dikeluarkan oleh Kementerian Perindustrian dan Teknologi atau MIIT China dan tujuh kementerian lainnya.
Pemberlakuan 15 kota di China khusu dilintasi kendaraan listrik itu menampung 600 ribu kendaraan listrik umum di jalanan kota di China.
Diketahui, 15 kota yang bakal dikhususkan untuk kendaraan listrik seperti Kota Beijing, Shenzen, Chongqing di barat daya, Changchun di Timur Laut sna kota-kota lainnya di China.
Perwakilan MIIT Zhao Shijia mengatakan, saat ini kendaraan listrik di China sudah berkontribusi 10 persen terhadap keseluruhan kendaraan di China.
Untuk penggunaan kendaraan listrik pada bus, jumlahnya melonjak sejak 2014 hingga 2022 yakni dari 37 ribu menjadi 529 ribu bus listrik.
Akibat dari kebijakan penerapan kendaraan listrik secara menyeluruh di China itu, akan meningkatkan pembangunan pengisian daya listrik. Diperkirakan ada 700 ribu tiang pengisi daya dna 7.800 stasiun penggantian baterai.
Tetapi, rencana tersebut tentu tak akan berjalan mulus. Pasalnya di China termasuk mengalami 3 musim, salah satunya musim dingin. Di Changchun misalnya, akan ada musim dingin yang ekstrem sehingga akan mengganggu kinerja baterai untuk kendaraan listrik.
Lalu apakah penerapan penggunaan kendaraan listrk di 15 kota di China akan berhasil? Apakah kebijakan tersebut juga akan ditiru negara lainnya, salah satunya Indonesia.
Pasalnya, saat ini Indonesia tengah mendorong penggunaan kendaraan yang ramah lingkungan untuk mengurangi polusi udara yang kian hari makin buruk. Kita nantikan saja, ya.
