TANGSELIFE.COM – Bendungan Lengkong Wetan yang berada di Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) tiba-tiba meluap pada Selasa 14 Mei 2024 kemarin.
Padahal, selama ini arus air di Bendungan Lengkong Wetan dikenal cukup tenang dan terbilang dangkal.
Berkat kondisi sungai yang tenang, fungsi Bendungan Lengkong Wetan secara organik bertambah menjadi destinasi wisata baru bagi warga setempat.
Keindahan Bendungan atau Tandon Lengkong Wetan sebagai destinasi wisata sempat diabadikan oleh seorang warga melalui saluran YouTube Husni Mubarak.
Dalam videonya yang berdurasi 8 menit 37 detik, Husni Mubarak membagikan momen ketika keluarganya menghabiskan waktu bersama di Tandon Lengkong Wetan.
Untuk lebih mengenal Tandon Lengkong Wetan yang kini menjadi destinasi wisata warga Serpong, simak artikel ini selengkapnya.
Bendungan Lengkong Wetan, Air Terjun di Tengah Kota Tangsel
Bendungan atau dikenal sebagai Tandon Lengkong Wetan sempat viral dan mulai banyak dikenal sejak pertengahan tahun 2020 lalu.
Pada dasarnya, Tandon Lengkong Wetan merupakan upaya Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dan Kabupaten Tangerang bersama Sinar Mas Land untuk menangani masalah genangan air.
Sebagaimana diketahui, intensitas hujan yang tinggi memberikan dampak signifikan terhadap lingkungan, di antaranya menimbulkan genangan air akibat adanya penyumbatan pada bak kontrol.
Faktor timbulnya genangan air antara lain berasal dari pemukiman warga dengan ukuran gorong-gorong yang terlalu kecil, sehingga tidak dapat menampung curah air hujan.
Selain itu, faktor lainnya disebabkan oleh penumpukan sedimentasi di sepanjang saluran air Kali Cibenda, Kali Serua, dan Kali Angke yang membelah Kota Tangsel, serta yang menuju saluran pembuangan Kali Cibung di wilayah Kabupaten Tangerang.
Alhasil, genangan air terjadi di sejumlah tempat, termasuk di kawasan hunian BSD City yang wilayah administrasinya masuk ke Kota Tangsel dan Kabupaten Tangerang.
Untuk menanggulangi persoalan tersebut, Sinar Mas Land melakukan sejumlah langkah antara lain perbaikan saluran air, pembuatan drainase dan turap saluran pembuangan, pengerukan sedimentasi, serta naturalisasi aliran sungai.
Selain pembuatan drainase, Sinar Mas Land melalui BSD City juga telah menyerahkan fasilitas sosial (fasos) dan fasilitas umum (fasum) yang dimanfaatkan untuk membangun sejumlah tandon, termasuk Tandon Lengkong Wetan.
“Kami manfaatkan untuk membangun Tandon Ciater, Tandon Lengkong Wetan, Tandon Lengkong Karya, dan Tandon Jaletreng (Taman Kota II) sebagai upaya dalam pengendalian banjir di wilayah Kota Tangerang Selatan,” terang Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Kontruksi (SDABMBK) Kota Tangsel, Robbi Cahyadi, seperti dikutip dari Kumparan.