TANGSELIFE.COM – Sidang mediasi Ria Ricis dan Teuku Ryan yang bergulir di Pengadilan Agama Jakarta Selatan dinyatakan gagal.
Sebagaimana diketahui, Ria Ricis dan Teuku Ryan menjalani sidang mediasi perdana pada 19 Februari 2024 lalu.
Usai mediasi dinyatakan gagal oleh Majelis Hakim, proses sidang cerai Ria Ricis dan Teuku Ryan otomatis berlanjut dan memasuki pokok perkara.
“Kalau mediasi jelas kemarin gagal ya, tapi kita sudah berterima kasih dengan etos majelis hakim ya,” kata kuasa hukum Teuku Ryan, Dedy Rizal Armidi, Senin 4 Maret 2024.
Meski belum berhasil mediasi, pihak Teuku Ryan tampak masih menyimpan harap mengingat proses sidang cerai masih panjang.
Apalagi, lanjut Dedy, majelis hakim kerap bertanya tentang kesiapan kedua pihak, apakah benar-benar ingin bercerai atau tidak.
“Tapi kan ini masih panjang ya, majelis hakim juga masih menanyakan kesiapan mereka untuk bercerai, pertanyaannya masih ke arah sana,” terang Dedy.
Sidang cerai lanjutan Ricis dan Ryan dijadwalkan akan digelar pada Kamis, 7 Maret 2024 mendatang.
Sidang Cerai Perdana Ria Ricis Berlangsung Dramatis
Sebelumnya, sidang cerai perdana Ricis dan Ryan yang beragendakan mediasi berlangsung cukup dramatis.
Sidang mediasi yang berlangsung sekitar dua jam berakhir dengan kondisi mata Ria Ricis dan Teuku Ryan yang sama-sama sembap.
Keluar ruangan sidang secara terpisah dengan suaminya, Ricis tampak menunduk dan memilih tidak mengeluarkan sepatah kata pun.
Sementara itu, Teuku Ryan yang juga sembap sempat memberikan pernyataan para para awak media.
“Ya terima kasih teman-teman media yang nunggu dari pagi banget atau dari subuh tadi datang ya,” ucap Ryan usai persidangan.
“Terima kasih juga sama manajer yang sudah menemani saya, sudah temani Ricis juga. Makasih banyak sudah temani istri Ryan, masih istri Ryan soalnya,” ujarnya.
Pesinetron tersebut tak menampik bahwa sidang cerai perdananya diwarnai dengan tangisan.
“Gak mungkin ketawa-ketawa dong di dalam,” ucapnya.
“Mohon doain aja, didoain semoga ada kelancaran (menjalani proses perceraian), ya nama juga mediasi (wajar menangis),” ucap Ryan.