TANGSELIFE.COM – PT KAI Commuter Indonesia (KCI) menutup sementara metode pembayaran tiket kereta api (KA) bandara Soekarno-Hatta menggunakan kartu debit dan kredit.

Berkaitan dengan masalah tersebut, External Relations & Corporate Image Care KAI Commuter yakni Leza Arlan buka suara.

Menurutnya, pembatasan akses pembayaran tersebut dilakukan karena adanya proses pembaruan pada sistem KAI Commuter untuk penggunaan kartu debit maupun kartu kredit.

Ia mengungkapkan proses pembaruan telah dilakukan sejak 1 Maret 2024 kemarin.

Akibat dari pembaruan sistem ini, penumpang tak bisa bayar tiket kereta api bandara Soekarno-Hatta menggunakan kartu debit maupun kartu kredit sampai pembaruan tersebut rampung.

“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya,” ucap Leza.

Adapun Leza sendiri belum bisa memastikan kapan proses update tersebut akan rampung. Namun ia memastikan proses tersebut selesai secepat mungkin.

Metode Bayar Tiket KA Bandara selain Kartu Debit dan Kredit

Selama proses pembaruan sistem berlangsung, penumpang bisa menggunakan metode pembayaran lainnya untuk membayar tiket KA Bandara Soekarno-Hatta.

Pembayaran bisa dilakukan menggunakan Kartu Multi Trip (KMT), QRIS Bank, dan e-commerce yang bekerja sama dengan KCI.

Penumpang KA Bandara Soekarno-Hatta bisa membeli KMT di semua loket stasiun dengan harga Rp30.000 dengan nominal top up saldo Rp10.000 dan saldo mengendap Rp10.000.

Sementara itu, pembayaran tiket KA Bandara Soekarno-Hatta di vending machine, customer service, dan C-Access hanya bisa menggunakan QRIS.

Berdampak pada Turis Asing

Informasi penutupan sementara pembayaran tiket KA Bandara Soekarno-Hatta yang tak bisa menggunakan kartu debit dan kartu kredit diinformasikan pemilik akun X @JALUR1MRI.

Hal ini tentunya berdampak pada turis asing yang kesulitan membeli tiket KA Bandara Soekarno-Hatta.

Pasalnya, beberapa turis tak bisa menggunakan QRIS lokal, seperti dari aplikasi LinkAja ataupun Gopay karena tak memiliki akun dompet digital tersebut.

Sedangkan pembelian tiket melalui vending machine di stasiun, tak menerima pembayaran tunai.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Tangselife
sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Tangselife
Follow
Dwi Oktaviani
Editor