TANGSELIFE.COM – Not Ibu Kita Kartini perlu diketahui sebelum membawakan lagu tersebut menggunakan pianika.
Ibu Kita Kartini merupakan lagu nasional yang diciptakan oleh Wage Rudolf Soepratman atau WR Supratman.
Lagu ini kerap dinyanyikan sebagai peringatan Hari Kartini pada tanggal 21 April untuk mengenang dan menghormati jasa sang pahlawan yang telah gugur.
Tak hanya menghafalkan lirik lagunya, kamu juga bisa menghafalkan not Ibu Kita Kartini untuk mengiringi dengan alat musik seperti pianika.
Lirik beserta not Ibu Kita Kartini cukup mudah dihafal, sehingga tak menyulitkan orang tua yang ingin mengajari buah hatinya.
Lirik dan Not Ibu Kita Kartini
Berikut ini adalah not Ibu Kita Kartini untuk pianika, beserta liriknya:
Do=C
12 3 4 5 3 1
Ibu kita kartini
6 1 7 6 5
Putri sejati
4 6 5 4 3 1
Putri Indone- sia
2 4 3 2 1
Harum namanya
12 3 4 5 3 1
Ibu kita kartini
6 1 7 6 5
pendekar bangsa
4 6 5 4 3 1
Pendekar kaum- nya
2 4 3 2 1
untuk merdeka
4 3 46 5 6 5 3 1
Wahai ibu kita kartini
3 2 3 4 5 3
Putri yang mulia
4 3 4 6 5 6 5 3 1
Sungguh besar cita-citanya
3 2 4 7 2 1
Bagi Indonesia
Sejarah Lagu Ibu Kita Kartini
Lagu Ibu Kita Kartini Diciptakan oleh WR Supratman pada Kongres Wanita Indonesia pada 22 Desember 1929.
Perjuangan wanita kelahiran Jepara tersebut sangat disorot, terlebih tulisan-tulisannya yang dimuat dalam buku Door Duisternis tot Licht (Habis Gelap Terbitlah Terang) disusun oleh Menteri Kebudayaan, Agama, dan Kerajinan Hindia Belanda, J.H Abendanon menyita perhatian.
Karya buku tersebut terbit pada tahun 1911 dengan Bahasa Belanda, sehingga banyak pribumi yang sulit membacanya.
Pada tahun 1912 buku tersebut berhasil diterbitkan dalam bahasa Melayu dan diberi judul ‘Habis Gelap Terbitlah Terang; Boeah Pikiran’.
Dari situ rasa penasaran WR Supratman dimulai. Ia pun membaca buku tersebut dan bertekad menciptakan lagu Ibu Kita Kartini.
WR Supratman berharap lagu ciptaannya tersebut bisa menjadi contoh untuk wanita Indonesia agar meneruskan perjuangan Kartini.
Menurut sejumlah sumber, lagu Ibu Kita Kartini yang sekarang kita dengarkan bukanlah judul asli karangan sang pencipta.
Disebutkan judul tulisan tersebut diberi Raden Ajeng Kartini.
Walaupun demikian, tak diketahui pasti kapan judul lagu tersebut menghalami perubahan.
Seperti yang diketahui, hari lahir Kartini pada 21 April diperingati sebagai hari besar nasional yakni Hari Kartini.
Peringatan tersebut sesuai dengan instruksi Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 108 Tahun 1964 pada 2 Mei 1964.
Presiden Soekarno juga menetapkan Kartini sebagai salah satu Pahlawan Kemerdekaan Nasional.
Kapan Menyanyikan Lagu Ibu Kita Kartini?
Tak ada hari wajib untuk menyanyikan lagu sang pahlawan Kemerdekaan Nasional. Itu artinya, lagu Ibu Kita Kartini bisa dinyanyikan dan dimainkan kapan saja.
Kendati demikian, lagu ini biasanya dibawakan atau dinyanyikan pada 21 April untuk memperingati hari kelahiran serta mengenang jasa-jasanya.