TANGSELIFE.COM – Aktor Korea Selatan, Yoo Ah In kini sedang menghadapi tuduhan serius mengenai penggunaan narkoba.
Melalui dakwaannya, sudah terungkap sejumlah besar narkoba yang diduga digunakan oleh sang aktor.
Menurut laporan eksklusif dari Munhwa Ilbo, Yoo Ahh In telah didakwa tanpa penahanan dengan sejumlah tuduhan.
Beberapa di antaranya adalah upaya menghacurkan bukti, penipuan, pelanggaran Undang-Undang Kedokteran, dan penggunaa narkoba secara rutin.
Dakwaan tersebut mengungkap kalau Yoo Ah In menggunakan propofol media sebanyak 9,6 liter melalui 181 sesi terpisah di 14 rumah sakit berbeda selama dua tahun, mulai dari September 2020.
Ia juga menggunakan beberapa jenis narkoba lain, seperti Midazolam, Ketamine, dan Remimazolam.
Pemeran ‘Chicago Typerwriter’ tersebut juga dituduh mendapatkan 1.150 pil tidur secara ilegal melalui 44 transaksi terpisah menggunakan nama orang lain.
Selain masalah penggunaan narkoba, lawan main Park Shin Hye dalam ‘Alive’ ini dicurigai mencoba mengurangi tingkat kejahatannya dengan mengirim pesan kepada teman-teman yang berisi ajakan untuk tidak percaya pada polisi.
Yoo Ah In Gunakan Identitas Orang Lain untuk Dapat Obat Ilegal
Dalam dakwaan, terungkap kalau Yoo Ah in telah kecanduan obat tidur, bahkan ia mencuri nomor identifikasi anggota keluarganya untuk melakukan pembelian obat tersebut.
Yoo Ah In telah membocorkan informasi ini kepada seorang teman dekatnya, seorang CEO dari merek fesyen, Park.
Sang aktor mengaku bahwa ia meminta Park bepura-pura menjadi saudara perempuannya dengan nomor identifikasi yang ia dapatkan dari saudara perempuan kandungnya.
Melalui bantuan Park, ia berhasil mendapatkan obat tersebut.
Pada tahun yang sama, ia meminta pil pada seorang dokter dengan menggunakan nomor identifikasi ayahnya.
Yoo Ah In mengklaim akan memberikan pil tersebut kepada ayahnya.
Dengan cara tersebut ia memperoleh sekitar 1010 pil dengan cara ilegal selama Juli 2021 sampai Agustus 2021 hanya untuk memenuhi kecanduannya.
Diantara obat yang didapat dengan cara ilegal itu diantaranya seperti propofol, midazolam, ketamin, remimazolam, dan pil pemicu tidur Stilnox yang terbuat dari zolpidem.
Stilnox biasanya diresepkan dengan jarak waktu maksimal empat minggu karena potensi kecanduannya.
Pihak kejaksaan juga menginstrusikan keluarga dan teman-teman yang terlibat untuk menghapus konten yang berpotensi memberatkan.
Mengajak YouTuber untuk Ikut Menghisap Ganja
Sementara itu, berdasarkan dakwaan jaksa penuntut yang diperoleh oleh JoongAng Ilbo, Yoo, yang memiliki nama asli Uhm Hong-sik, diduga menghisap ganja melalui alat penghisap yang bisa memanaskan dan tidak membakarnya bersama kenalannya di Los Angeles, California pada Januari.
Saat seorang YouTube, yang kala itu sedang membuat vlog, masuk, dan memergokinya sedang menghisap ganja, Yoo dilaporkan mendorong YouTuber tersebut untuk menghisap ganja.
Pihak penuntut mengklaim bahwa Yoo Ah In dilaporkan mendorong sang YouTuber untuk menghisap ganja, menjadikannya sebagai rekan konspirator untuk menyembunyikan kebiasaan narkobanya dari publik.
