TANGSELIFE.COM – Dinas Perhubungan (Dishub) bersama Satlantas Polres Tangsel kembali menggelar operasi razia gabungan terhadap kendaraan truk yang beroperasi di luar jam yang telah ditentukan.
Razia gabungan kali ini dilakukan di Jalan Raya Puspitek Serpong, Kecamatan Setu, Senin 2 Desember 2024. Operasi tersebut merupakan yang ketiga kalinya dalam kurun waktu dua minggu belakangan.
Kepala Bidang Pembinaan dan Keselamatan Dishub Tangsel, Budi Jatmiko mengatakan, dalam operasi razia gabungan kali ini sebanyak 35 kendaraan truk berhasil terjaring.
“Terkait dengan operasi gabungan ini total yang telah dilaksanakan penindakan ada 15 dari pihak Dinas Perhubungan dan 20 dari pihak Kepolisian,” kata Budi, Senin, 2 Desember 2024.
Dari puluhan kendaraan yang ditindak didapati adanya truk yang tidak dilengkapi dengan surat-surat. Kendaraan tersebut selanjutnya diberikan sanksi penilangan.
Budi menjelaskan, pelaksanaan operasi razia gabungan merupakan langkah Dishub Tangsel dalam menegakkan Peraturan Walikota (Perwal) Nomor 58 Tahun 2019 tentang Jam Operasional Kendaraan.
Pada kesempatan itu petugas gabungan juga turut mengimbau kepada para sopir kendaraan truk untuk mematuhi peraturan yang telah ditetapkan.
“Sanksi sesuai dengan pasal yang berlaku dan penilangan. Kita menerapkan Perwal 58 tahun 2019 makanya selain kita tilang juga kita berikan himbauan,” ungkapnya.
Total 97 Kendaraan Truk Ditilang Oleh Petugas Gabungan
Untuk diketahui Dishub dan Satlantas Polres Tangsel sejauh ini telah melakukan operasi gabungan sebanyak tiga kali.
Operasi razia gabungan pertama kali digelar di jalan Tekno Widya Kecamatan Setu pada 21 November 2024.
Operasi razia gabungan kedua digelar di Jalan Raya Serpong Kecamatan Serpong Utara, pada Senin 25 November 2024. Sementara yang ketiga digelar di jalan Raya Puspitek Serpong, Kecamatan Setu, Senin 2 Desember 2024.
Dari tiga kali menggelar operasi gabungan, sebanyak 97 kendaraan berhasil terjaring dan diberikan sanksi berupa penilangan.
Operasi gabungan rencananya akan digelar sebanyak sembilan kali hingga akhir tahun 2024 mendatang.
