TANGSELIFE.COM – Kini menanam daun bawang di air bisa dilakukan dengan mudah tanpa bahan dan alat yang ribet.

Tidak harus menanam di tanah, ternyata proses menanam daun bawang juga bisa dilakukan sederhana menggunakan wadah berisi air.

Kemudian wadah yang sudah berisi akar daun bawang dan air tersebut di letakkan di dekat jendela yang mendapatkan sinar matahari.

Daun bawang merupakan sayuran yang lezat dan serbaguna, masih termasuk kategori keluarga bawang merah yang tumbuh di sepanjang Mediterania.

Daun bawang digunakan dalam sejumlah masakan berbeda dan dapat dipanggang, digoreng, dan direbus.

Sebagian orang yang menggunakan daun bawang akan memotong akar kecil di bagian bawah, padahal akar tersebut bisa digunakan untuk menanamnya dan menghasilkan daun bawang gratis.

Mengutip dari The Garden Magazine, berikut ini cara menanam daun bawang di air yang bisa dilakukan dengan mudah dan cepat.

Alat dan Bahan yang Dibutuhkan untuk Menanam Daun Bawang di Air

  • Seikat daun bawang
  • Pisau atau gunting
  • Toples/wadah kaca dangkal
  • Air

Cara menanam daun bawang di air

1. Memilih daun bawang yang baik

Sebelum kamu menanam daun bawang di air, pilihlah satu bawang dengan penampilan yang tepat.

Periksa terlebih dahulu daun bawang yang ingin dibeli dan pastikan sayuran terdebut memiliki sedikit akar yang panjang.

Karena semakin panjang akarnya, semakin cepat pula pertumbuhannya.

2. Potong bagian daun bawang yang berwarna hijau

Jika kamu berhasil memilih daun bawang yang tepat, maka sayuran tersebut bukan hanya bisa memberikan tambahan pada hidangan makanan, tetapi juga bisa untuk budidaya sayuran di rumah.

Untuk memulai proses penanaman, gunakan gunting atau pisau untuk memotong bagian atas daun bawang yang berwarna hijau.

Sisakan 2 sampai 3 sentimeter dari akarnya.

3. Tempatkan daun bawang di wadah berisi air

Jika sudah, rendam daun bawang di dalam air untuk membantunya tumbuh.

Untuk tahapan ini, masukkan ujung-ujungnya ke dalam toples kaca yang dangkal.

Pastikan pula semuanya berdiri sempurna tanpa terjatuh, kemudian beri sedikit air.

Kamu perlu memerhatikan kalau akarnya terendam semua di dalam air, namun bagian umbinya masih tetap berada di atas air.

4. Letakkan wadah daun bawang di dekat jendela

Selanjutnya adalah meletakkan toples atau wadah yang digunakan untuk menanam daun bawang di dekat jendela yang terkena sinar matahari.

Apabila kamu menyimpan daun bawang dalam ukuran penuh, lebih baik menggunakan toples berukruan penuh daripada yang dangkal.

5. Ganti air dan siap panen

Daun bawang biasanya akan bertunas sekitar tiga sampai tujuh hari, yang berarti kamu tidak perlu menunggu terlalu lama untuk panen berikutnya.

Namun, kamu perlu merawatnya dengan cara mengganti air dalam wadah apabila air sudah terlihat pucat.

Lakukan hal ini dua hari sekali untuk hasil panen yang memuaskan.

Untuk diketahui bahwa menanam daun bawang di dalam air adalah suatu hal yang sederhana dan mudah, namun menanam tanaman hanya di air bukan solusi terbaik untuk jangka panjang.

Tanaman perlu nutrisi dari tanah sehat, termasuk daun bawang.

Oleh karenanya kamu bisa menanam daun bawang di dalam air untuk sementara waktu dan memindahkannya di tanah.