TANGSELIFE.COM – Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di SMPN 8 Tangsel resmi diperpanjang.
Keputusan itu diambil lantaran masih adanya 13 siswa dari sekolah tersebut yang masih terjangkit virus cacar air.
Kebijakan PJJ sendiri sebelumnya telah diterapkan sejak tanggal 14 hingga 31 Oktober 2024 lalu.
“Update terakhir dari kasus cacar air di SMP Negeri 8 ini hari Rabu dan hari ini tidak ada penambahan kasus. Hingga saat ini ada 13 cacar air dan tiga gondongan,” kata Kepala SMPN 8 Tangsel, Muslih ketika ditemui di sekolah, Kamis, 31 Oktober 2024.
PJJ di SMPN 8 Tangsel Diperpanjang Imbas Masih Ada Murid yang Terjangkit Cacar Air
Muslih mengatakan, PJJ di SMPN 8 Tangsel sendiri akan diperpanjang hingga hari Senin (4/11) sementara pembelajaran tatap muka (PTM) akan dimulai hari Selasa (5/11).
Kebijakan tersebut merupakan hasil rekomendasi yang diberikan Dinas Kesehatan (Dinkes) Tangsel melalui Puskesmas Kranggan.
“Insya Allah minggu depan atau tepatnya hari Selasa kita sudah akan PTM,” ungkapnya.
Muslih menyebut, nantinya siswa yang dapat mengikuti pembelajaran tatap muka adalah mereka yang dipastikan dalam keadaan sehat.
Sementara bagi siswa yang pernah terserang cacar air akan diwajibkan menyertakan surat keterangan sehat dari Dokter.
“Nanti kita akan membuat kriteria siapa saja yg boleh belajar, antara lain yang boleh belajar adalah yang sehat, sedangkan yang sakit harus belajar dari rumah,” pungkasnya.
