TANGSELIFE.COM – Sebagai bentuk antisipasi penyebaran virus cacar air, seluruh ruangan Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 8 Tangerang Selatan (Tangsel) disterilisasi menggunakan cairan disinfektan.

Hal itu sebagai upaya untuk melakukan pembersihan kemungkinan adanya virus cacar air yang menempel pada area sekolah.

Kepala SMPN 8 Tangsel, Muslih menerangkan, aktivitas pembersihan dilakukan untuk meminimalisir potensi penyebaran virus terlebih akan segera dilakukan pembelajaran tatap muka (PTM) setelah selama dua pekan melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ).

“Ini persiapan untuk anak-anak kegiatan belajar mengajar yang akan segera dilakukan,” kata Muslih ketika ditemui di SMPN 8 Tangsel, Kamis, 31 Oktober 2024.

Penyemprotan cairan disinfektan dilakukan langsung oleh petugas Puskesmas.

“Semua ruangan, terutama ruang belajar, ruang guru, ruang kepala sekolah, ruang ruang lain disemprot semua,” tuturnya.

Hingga hari ini, Kamis 31 Oktober 2024, siswa SMPN 8 Tangsel yang masih terjangkit virus cacar air tercatat tinggal 13 siswa.

Angka itu mengalami penurunan jika dibandingkan pada Sabtu, 26 Oktober 2024 yang tercatat ada 15 siswa.

Sementara proses Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) yang sebelumnya ditetapkan berlaku sejak tanggal 14 hingga 31 Oktober 2024 diperpanjang beberapa hari hingga Senin, 4 November 2024.

Pembelajaran tatap muka untuk sementara dipastikan akan mulai diberlakukan pada Selasa, 5 November 2024.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Tangselife
Dwi Oktaviani
Editor
Andre Pradana
Reporter