TANGSELIFE.COM – Polres Tangsel (Tangerang Selatan) menggandeng puluhan sekolah untuk bersama-sama mencegah terjadinya aksi tawuran antar pelajar.
Sedikitnya terdapat 50 perwakilan sekolah mulai dari tingkat SMP dan SMA sederajat yang mengikuti kegiatan deklarasi cegah tawuran pelajar tersebut.
Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Djati Wiyot yang hadir dalam acara deklarasi tersebut mengatakan, kegiatan deklarasi cegah tawuran merupakan salah satu upaya pihak kepolisian untuk mencegah terjadinya aksi tawuran antar pelajar.
Menurutnya mencegah terjadinya aksi tawuran bukan hanya tugas dari pihak Kepolisian, melainkan harus ada kolaborasi dan kerja sama dari seluruh pihak terkait.
“Sehingga kegiatan ini kami bersinergis, berkolaborasi dengan stakeholder yang ada di Pemkot Tangsel dalam rangka untuk mencegah aksi-aksi tawuran para pelajar di wilayah Kota Tangerang Selatan,” kata Djati di Sekolah Global Islamic School Pamulang, Rabu, 23 Oktober 2024.
Ia berharap kegiatan tersebut nantinya dapat diikuti oleh seluruh wilayah, sehingga upaya untuk menekan aksi tawuran dapat berjalan dengan maksimal.
“Mudah-mudahan kegiatan ini sangat bermanfaat dan terus akan dilakukan dilanjutkan dengan deklarasi di beberapa wilayah Polres yang ada di wilayah Polda Metro Jaya,” ungkapnya.
Upaya Cegah Tawuran Pelajar, Polres Tangsel Lakukan Sosialisasi ke Sekolah-Sekolah
Sementara itu Kapolres Tangsel, AKBP Victor Daniel Henry Inkiriwang mengatakan, setelah melakukan deklarasi selanjutnya akan melakukan sosialisasi kepada seluruh sekolah yang ada di Tangsel.
Sosialisasi dilakukan dengan melibatkan lima pilar di antaranya Polri, TNI, Forkopimda, Akademisi dan Tokoh Masyarakat.
“Kita membuat program ini pencegahan tawuran antar pelajar atau Cetar itu berangkat dari keresahan kami selaku aparat penegak hukum,” ungkapnya.
“Kami kemudian mengeluarkan program ini ada komitmen bukan hanya terhadap pelajar, tetapi juga guru-guru dan orang tua dari murid, kita ajak sama-sama kita dukung program ini. Dan sama sama kita awasi anak anak kita,” pungkasnya.
