TANGSELIFE.COM – Keberadaan gas elpiji 3 kg mulai langka di Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Akibatnya, warga kesulitan untuk mendapatkan gas.
Sejumlah warga berbondong-bondong mendatangi agen hingga pangkalan penjualan untuk mendapatkan gas.
Pengamatan Tangselife.com beberapa pangkalan hingga agen gas diserbu oleh masyarakat. Bahkan mereka harus antre beberapa jam agar bisa mendapatkan gas.
Antrean masyarakat salah satunya terjadi di pangkalan yang berada di Jalan Aria Putra, Kecamatan Ciputat.
Salah seorang warga, Hidayat mengatakan, kesulitan mendapatkan gas telah terjadi sejak tiga hari lalu.
“Dari kemarin susah nyari gas, kurang lebih sudah tiga hari lalu,” kata Hidayat ketika ditemui saat mengentre gas, Senin, 3 Februari 2025.
Hidayat menyebut, dirinya telah berkeliling menyisir warung-warung di sekitar rumahnya untuk mencari gas, namun tak kunjung dapat.
“Hampir semua warung dekat rumah saya samperin tapi gak dapet-dapet, saya dari rumah bawa dua gas,” ungkapnya.
Sementara itu warga lainnya, Intan (40) mengaku telah mengunjungi dua agen resmi gas elpiji 3 kg untuk mendapatkan gas bersubsidi tersebut.
Ia mengaku telah memulai perburuan gas elpiji 3 kg sejak pukul 10.00 WIB, namun ia baru berhasil mendapatkan gas sekira pukul 13.00 WIB.
“Sudah ke dua tempat, ke agen-agen gede. Soalnya saya pikirkan saya cuma butuh satu masa gak boleh si. Kita padahal cuma butuh satu, biar bisa masak yang penting,” keluhnya.
Ia pun berharap kepada pemerintah untuk segera menyelesaikan masalah kelangkaan gas tersebut.
“Gas sekarang susah banget dicarinya. Kalau memang mau dinaikin (harganya) gak masalah sebenernya yang penting gampang didapetnya,” pungkasnya.
