TANGSELIFE.COM – Penyebab kebakaran Hotel All Nite & Day Alam Sutera hingga kini belum diungkap secara pasti oleh pihak kepolisian.
Proses penyelidikan sendiri telah berjalan hampir satu bulan atau tepatnya 25 hari sejak kebakaran terjadi pada Sabtu, 8 Juni 2024.
Kasie Humas Polres Tangsel, AKP Agil Syahril mengungkapkan, hingga saat ini pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Pusat Laboratorium Forensik atau Puslabfor.
Pasalnya, lanjut Agil, diperlukan penyelidikan secara scientific untuk mengetahui pasti dari mana awal mula api berasal sehingga menyebabkan lantai 6 pada bangunan hotel tersebut terbakar.
“Penyidik masih menunggu hasil pemeriksaan dari Puslabfor Polri,” kata Agil Syahril, Rabu, 3 Juli 2024.
Menyelidiki Penyebab Kebakaran Hotel All Nite & Day Alam Sutera, Polisi Telah Panggil Sejumlah Saksi
Sebelumnya Kanit Resmob Polres Tangsel, Ipda Andhira Wigata menyebut pihaknya telah memanggil sejumlah saksi yang dianggap mengetahui pasti kejadian kebakaran.
Saksi yang dipanggil mulai dari pihak keamanan hingga manajeman Hotel All Nite & Day Alam Sutera.
Andhira mengatakan, dugaan sementara kebakaran disebabkan oleh korsleting arus pendek listrik. Namun berdasarkan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) ditemukan puntung rokok di sekitar lokasi kejadian.
“Untuk sementara dugaan penyebab kebakaran itu salah satunya awalnya diduga arus listrik, tapi setelah dilihat lagi di situ ditemukan puntung rokok,” kata Kanit Resmob Polres Tangsel, Ipda Andhira Wigata.
Menyelidiki Penyebab Kebakaran Hotel All Nite & Day Alam Sutera yang Mengakibatkan 3 Orang Karyawan Tewas
Diketahui kebakaran yang terjadi di Hotel All Nite & Day Alam Sutera menyebabkan tiga orang karyawan meninggal dunia.
Pada saat kejadian terdapat enam orang ingin berusaha memadamkan api di lokasi kebakaran yang diketahui berada di lantai enam gedung dengan menaiki lift.
Namun nahas lift tersebut berhenti bergerak sebelum sampai lantai enam gedung. Petugas pemadam yang mengetahui hal itu langsung melakukan evakuasi.
Setelah dilakukan evakuasi, tiga orang dinyatakan meninggal dalam perjalanan menuju Rumah Sakit. Sementara tiga lainnya berhasil selamat dan langsung mendapatkan perawatan medis.
