TANGSELIFE.COM-Dua lokasi longsor terjadi usai hujan deras yang melanda wilayah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Senin 24April 2022 pukul 15.45 WIB, sudah dibersihkan.
Lokasi longsor pertama, terjadi di pemukiman warga Cluster Harmonia, Pondok Benda, Pamulang. Dua rumah rusak cukup parah akibat longsornya tanah tebing setinggi 10 meter.
Longsor terjadi akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Tangsel satu jam sebelumnya. Akibat hujan deras pada H+1 Lebaran 2023 itu, sejumlah wilayah di Kota Tangselmengalami banjir dengan ketinggian 10-25 centimeter (cm).
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Tangsel M Faridzal Gumay mengatakan longsor tebing setinggi 10 meter membuat dua rumah di Cluster Harmoni Pondok Benda, rusak berat.
“Penyebab (longsor) hujan lebat. Tapi saat ini, lokasi sudah dibersihkan berkat gotong royong warga, BPBD dan Satpol PP Kota Tangsel,” terang Gumay dalam keterangannya, Selasa 25 April 2023.
Dia juga mengatakan ada 10 jiwa yang terdampak akibat tanah longsor tebing 10 meter tersebut. ”Ada 10 orang yang tinggal di dua rumah itu. Tidak ada korban jiwa dan korban luka,” katanya juga.
Dia juga mengatakan akibat longsor yang menimpa dua rumah itu, para penghuni tidak mau mengungsi. “Mereka tetap tinggal di dua rumah itu. Tapi kami minta selalu waspada,” lanjutnya.
Selain di kawasan Pondok Benda, longsor juga terjadi di Kecamatan Setu, tepatnya di Jalan Sari Mulya di kawasan Puspiptek.
”Longsor yang terjadi di Jalan Sari Mulya, karena limpasan air dari jalan baru Puspiptek yang menyebabkan pengikisan tanah pada tebing di atas Jalan Sari Mulya,” ujar Gumay juga.
Untuk diketahui hujan deras yang mengguyur sebagian wilayah Kota Tangsel pada Senin 24 April 2022 kemarin, menyebabkan sejumlah tempat banjir dan juga terjadi tanah longsor.
Banjir itu terjadi di tiga lokasi yang kesemuanya ada di Kecamatan Pamulang. Lokasinya adalah Perumahan BPI, Perumahan Lembah Pinus dan Jalan Flamboyan, Kompleks Reni Jaya.
Tapi banjir yang menggenangi kawasan perumahan dan jalan itu berketinggian sekitar 10-25 cm. Dan tidak ada warga yang meninggalkan rumah untuk mengungsi akibat banjir tersebut.
Beberapa jam kemudian usai hujan mereda, banjir yang melanda tiga lokasi di Kecamatan Pamulang itu langsung surut dan bisa dilintasi warga.
