TANGSELIFE.COM – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas, meninjau langsung dapur katering untuk Jamaah Haji 2024 di Makkah, Arab Saudi.
Salah satu dapur yang dikunjungi oleh Menang Yaqut yaitu di Rayat Al Motahedon di Al Syawqiyah.
Dimana dapur tersebut, dipersiakan untuk menyediakan katering untuk 4.065 jemaah Haji 2024 per hari.
“Saya telah ke salah satu dapur katering, untuk meninjau langsung kondisi dapurnya, kondisinya representatif, besar, luas, dan bersih. Kecukupan bahan makanan kita tanyakan dan mereka meyakinkan,” ujar Yaqut, Rabu 8 Mei 2024.
Dalam kunjungan itu, Yaqut juga mengecek kesiapan bahan makanan, proses kerja dapur, sanitasi, dan juga storage atau tempat penyimpanan bahan makanan.
Bahkan Yaqut juga berdialog dengan salah satu chef dan dua asisten yang berasal dari Banjarmasin dan Bandung.
Karena untuk memenuhi kebutuhan jamah nantinya, setiap dapur harus memiliki minimal dua chef dan empat asisten chef asal Indonesia.
Kebutuhan Bumbu Ketering Jamaah Haji 2024
Yaqut mengatakan, untuk tahun ini,lebih 70 ton bumbu yang didatangkan dari Indonesia. Total kebutuhan lebih dari 200 ton.
Dari total 200 ton kebutuhan bumbu, ada 70 ton dari Indonesia. Dan kita melibatkan UMKM,” ungkap Yaqut.
“Semoga tahun depan bisa dipenuhi sepenuhnya bumbu dari Indonesia sehingga cita rasa tidak jauh berbeda,” tambah Yaqut.
Diketahui, bahwa ada delapan jenis bumbu dari Indonesia, yaitu untuk memenuhi kebutuhan rendang, gulai, nasi kuning, nasi uduk, semur, sambel goreng, bumbu merah, dan bumbu dasar kuning.
Sedangkan, untuk jumlah dapil di Makkah sendiri, ada 57 dapil, dan ada 21 dapil di Madinah yang menyediakan katering bagi jamaah haji Indonesia.
