TANGSELIFE.COM – Usai insiden Singapore Airlines, kini pesawat Qatar Airways alami turbulensi.
Pesawat Qatar Airways alami turbulensi dalam penerbangan dari Doha menuju Dublin, Irlandia, pada Minggu 25 Mei 2024.
Akibat insiden Qatar Airways alami turbulensi, dilaporkan ada 12 orang yang terdiri dari 6 penumpang dan 6 kru pesawat yang menjadi korban luka-luka.
Qatar Airways Alami Turbulensi
Penerbangan Qatar Airways dengan nomor penerbangan QR107 itu alami turbulensi saat tengah berada di atas langit Turki.
Beruntung, sang pilot mampu mengatasi rintangan, sehingga pesawat tidak mengalami masalah lebih lanjut.
Pada akhirnya, pesawat dengan jenis pesawat Boeing 787-9 Dreamliner itu bisa mendarat dengan selamat di Bandara Dublin sebelum pukul 13.00 waktu setempat.
Setibanya di Bandara Dublin, kedatangan pesawat Qatar Airways disambut oleh petugas layanan darurat, termasuk polisi bandara, pemadam kebakaran, dan tim penyelamat.
Reuters melaporkan bahwa operator Bandara Dublin, DAA, telah memastikan operasional bandara tidak terpengaruh oleh insiden pesawat Qatar Airways yang mengalami turbulensi.
Qatar Airways tak menampik bahwa insiden turbulensi tersebut menyebabkan sejumlah penumpang dan kru mengalami luka ringan.
Saat ini, 12 korban luka-luka itu pun sedang menerima perawatan medis.
“Masalah ini sekarang sedang dalam penyelidikan internal. Keselamatan dan keamanan penumpang dan kru kami adalah prioritas utama kami,” jelas Qatar Airways pada CNN.
Sebelumnya, insiden turbulensi parah pesawat dialami oleh maskapai Singapore Airlines dengan nomor penerbangan SQ321 pada Selasa 21 Mei 2024.
Menurut data pelacakan penerbangan, pesawat ang tinggal landas dari London ke Singapura itu melaju di ketinggian 37.000 kaki, kemudian turun tajam sebelum naik beberapa ratus kaki.
Pesawat pun dilaporkan berulang kali menukik dan naik selama sekitar satu menit.
Akibat turbulensi parah tersebut, sebanyak 104 penumpang terluka dan seorang pria dengan gangguan jantung tewas dalam penerbangan.
