TANGSELIFE.COM – Pihak Kepolisian mengaku masih memburu predator pencilik dan pelecehan anak Sekolah Dasar (SD) di Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Dua siswi SD tersebut diculik dan dilecehkan di dua lokasi berbeda, yaitu di wilayah Kelurahan Jombang Kecamatan Ciputat dan Kelurahan Kedaung Kecamatan Pamulang.
Pasalnya berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh pihak Kepolisian, diketahui bahwa MB (49) pelaku penculikan dan pelecehan anak di wilayah Jelupang Kecamatan Serpong Utara merupakan pelaku yang berbeda dengan dua kasus lainnya.
“Dari hasil pemeriksaan secara intensif dan mendalam, diduga untuk TKP yang di daerah Ciputat dan Pamulang itu pelakunya berbeda,” kata Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Alvino Cahyadi.
Alvino menerangkan, pihaknya masih melakukan identifikasi siapa predator seksual yang nekat melakukan aksi bejat terhadap dua siswi SD tersebut.
Termasuk mengumpulkan berbagai petunjuk dan alat bukti yang mengarah untuk pengungkapakan pelaku predator seksual.
“Kami masih turun di lapangan untuk mengidentifikasi siapa pelaku yang melakukan hal tersebut,” terangnya.
Jadi kami juga mohon doa dari seluruh masyarakat karena kekuatan doalah yang utama bagi kita. Semoga segera bisa terungkap tentunya dengan petunjuk dan alat bukti yang kuat,” pungkasnya.
Pelecehan Anak di Tangsel
Diketahui dua siswi SD yang menjadi korban penculikan dan pelecehan yaitu SH (usia 9 tahun) yang sekolah di salah satu SD Negeri di wilayah Kecamatan Pamulang.
Sementara korban satunya berinisial D (usia 9 tahun) yang sekolah di salah satu SD Negeri di wilayah Kecamatan Ciputat.
Keduanya mendapatkan aksi pelecehan dengan modus yang sama, yaitu dijemput saat pulang sekolah oleh pelaku lalu dibawa ke suatu tempat untuk dilecehkan.
SH dijemput oleh pelaku saat pulang sekolah sekira pukul 15.30 WIB pada hari Senin 5 Agustus 2024.
Sementara D juga dijemput saat pulang sekolah sekira pukul 15.30 WIB pada hari Rabu 21 Agustus 2024.
