TANGSELIFE.COM – Seorang pria tewas berinisial N (65), di depan sebuah warung kelontong di wilayah Kelurahan Kedaung, Kecamatan Pamulang, Kota Tangsel. Ia diduga dibunuh dengan cara dibacok menggunakan sebilah celurit.

Salah seorang warga, Jepri (58) menjelaskan, seusai kejadian, ia mengaku sempat melihat terduga pelaku berjalan santai sambil menenteng celurit.

Ia menceritakan, saat itu terduga pelaku berjalan santai sambil sesekali mengelap celurit yang berlumur darah menggunakan kain.

“Dia (terduga pelaku) jalan ke arah sana, ke rumahnya. Cerulitnya juga dipegang sambil dielap pakai kain,” kata Jepri di lokasi kejadian pada Rabu, 30 April 2025.

Jepri menerangkan, usai mengetahui ada kejadian pria tewas dibacok itu, dirinya langsung bergegas ke rumah korban untuk meminta pertolongan.

Sekembalinya dari rumah korban, Jepri mengaku kembali melihat terduga pelaku tak jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Saat itu ia dan terduga pelaku sempat bertatapan mata. Namun terduga pelaku hanya memberikan senyuman tanpa mengeluarkan sepatah kata pun.

“Pas saya balik dari rumah korban, papasan (bertemu, red) lagi sama si pelaku. Cuma senyum aja liat saya,” ungkapnya.

“Tidak ada (mengeluarkan kata-kata, red), senyum doang terus langsung pergi. Jalannya santai, jalan kaki,” tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, N (65) tewas di depan sebuah warung kelontong yang berada di jalan Masjid Darussalam, Kelurahan Kedaung, Kecamatan Pamulang.

Ia tewas usai dibacok menggunakan sebilah celurit oleh adik kandungnya berinisial F. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.45 WIB pada Rabu, 30 April 2025.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Tangselife
Iis Suryani
Editor
Andre Pradana
Reporter