TANGSELIFE.COM- Tiga remaja diserang di Pamulang, Kota Tangsel viral di dalam unggahan di media sosial (medsos), Senin, 10 Juli 2023.

Viral unggahan itu beredar di media sosial dengan narasi kalau tiga remaja diserang oleh sekelompok remaja lain menggunakan bersenjata tajam.

Dalam unggahan viral remaja diserang di Pamulang yang diunggah di akun Instagram itu terlihat foto seorang remaja tergeletak di bangsal rumah sakit.

Dengan baju terbuka, tangan kanan remaja itu nampak dibalut perban karena mengalami luka. Begitu juga lengan kanan remaja itu terluka dan berbalut perban.

Dalam unggahan itu juga disebutkan kalau remaja diserang di Pamulang pada Senin, 10 Juli 2023 sekitar pukul 02.00 WIB dinihari.

Narasi unggahan viral itu menyebutkan korban berinisial D, 15 tahun itu bersama dua temannya diserang sekelompok remaja saat membeli nasi goreng.

Tiga remaja diserang di Pamulang itu lantas melarikan diri. Tetapi naas bagi D dia terjatuh dan terkena sabetan senjata tajam.

Akibatnya, salah satu dari tiga remaja diserang di Pamulang itu mengalami luka di bagian lengan kanan, jari tangan kanan, dan punggung terluka.

“Anak saya jatuh dan dikeroyok, lalu disabet dengan samurai (pedang) di tangan kanan, jari tangan dan punggungnya,” begitu narasi unggahan viral tersebut.

“Saat ini kondisi anak dirawat di RS Permata Pamulang dengan kondisi 4 jari patah dan akan segera operasi,” begitu tulisan video viral itu lagi.

Adapun lokasi lokasi kejadian remaja diserang di Pamulang menurut unggahan viral itu lagi terjadi di depan Toko Mitra Baja.

Pantauan unggahan viral remaja diserang di Pamulang itu sudah disukai 1.906 orang dan dikomentari oleh 262 warganet.

Kapolsek Sebut Remaja Diserang di Pamulang Sudah Janjian Tawuran

Sementara itu, Kapolsek Pamulang Kompol Fiernando Andriansyah mengakui adanya peristiwa tersebut.

Tapi dia mengatakan kalau video vira remaja diserang di Pamulang itu terjadi karena korban berinisial D dan dua kawannya sudah janjian tawuran.

Kedua kelompok remaja itu janjian di media sosial sebelum melakukan aksi tawuran hingga memakan korban satu remaja terluka.

“Jadi setelah kami cek ke lapangan, ternyata dua kelompok remaja ini sudah janjian tawuran melalui medsos,” terangnya Senin, 10 Juli 2023.

Fiernando juga menceritaka kalau korban dan dua temannya janjia tawuran di depan  Toko Mitra Baja Pamulang pada dinihari tersebut.

Rupanya saat sampai di lokasi, korban diserang kelompok lawan hingga mengalami luka serius.

“Jadi ketika si korban dan beberapa kawannya berboncengan motor datang ke lokasi tawuran, kelompok remaja lain sudah siap,” terangnya juga.

Sehingga saat korban dan dua temannya tiba langsung diserang menggunakan senjata tajam atau sajam.

Akibat penyerangan itu, korban D mengalami luka cukup serius akibat sabetan senjata tajam di tangan kanan dan punggungnya.

“Kami masih dalami lagi peristiwa ini. Kami juga sudah melakukan pemeriksaan korban dan juga kelompok lawannya,” tandasnya.