TANGSELIFE.COM – Copot stiker caleg yang ditempel di kaca rumahnya sendiri, pria bernama Agus malah dapat somasi dari partai.
Kejadian bermula ketika video aksi Agus mencopot stiker caleg yang ditempel di kaca rumahnya sendiri tanpa izin viral.
Lewat akun TikTok @agosgemoy, ia membagikan aksinya mencopot stiker caleg yang tertempel di kaca rumahnya.
Saat melakukan aksinya itu, ia terlihat kesal kerena stiker yang terpasang di kaca rumahnya sulit untuk dibersihkan.
“Untuk para timses-timses caleg, jangan sembarangan nempel stiker di rumah orang tanpa izin.”
“Ya kalo orangnya suka, soal pilihan itu di hati bukan di stiker,” ujarnya.
Pria tersebut juga menegaskan ogah mengizinkan rumahnya dipasangi stiker caleg meski dibayar.
“Soal pilihan itu di hati, bukan di stiker. Aku walaupun dikasih uang Rp100 ribu tetap tidak mau.”
“Rumahku rusak ini. Ini saja masih keluar modal buat belu bensin untuk membersihkannya. Nggak terima aku,” ujarnya lagi.
@agosgemoy Untuk Para Timses CALEG, Jangan Sembarangan Tempel Stiker Tanpa Ijin Pemilik Rumah Ya #caleg #stikercaleg #pemilu2024 #partaipolitik #partai #pileg2024 #agosgemoy @Partai NasDem
Meski kesal, Agus menegaskan bahwa aksinya bukan untuk menyudutkan tim sukses dari partai tersebut.
Ia hanya berharap agar tim sukses partai meminta izin terlebih dahulu pada pemilik rumah sebelum memasang stiker.
“Untuk para timses-timses caleg, jangan sembarangan nempel stiker di rumah orang tanpa izin,” ucap Agus lagi.
Copot Stiker Caleg, Agos Gemoy Disomasi Partai
Video aksi Agus mencopot stiker caleg itu pun viral dan sampai saat ini telah disaksikan sebanyak 6,8 juta kali oleh pengguna TikTok.
Namun tak disangka, viralnya video Agus mencopot stiker caleg justru malah mendapat kecaman dari partai pengusung caleg yang bersangkutan.
Agos Gemoy pun menginformasikan bahwa ia telah mendapatkan somasi dari partai politik.
“Saya DISOMASI PARTAI, akibat VIRALNYA Video penempelan stiker tanpa ijin ini,” ujarnya.
Dalam video yang berbeda, Agos Gemoy mengatakan bahwa ia dianggap telah menyebarkan narasi hoax.
“Saya dianggap membuat narasi hoax dan menyudutkan pihak tersebut,” ungkapnya sambil memperlihatkan surat somasi.
Dalam somasi yang diterimanya, Agus diminta untuk melakukan permintaan maaf dan klarifikasi secara terbuka.
“Saya Agos Gemoy, meminta maaf kepada pihak-pihak yang merasa dirugikan atas perbuatan yang saya lakukan,” ucapnya.
@agosgemoy Membalas @Agos Gemoy #somasi #partai #caleg #stikercaleg #stiker #klarifikasi #agosgemoy @Narasi
Namun di sela video tersebut, ia menanyakan apakah tindakan salah mengingat pihak timses partai yang dengan tanpa izin menempelkan stiker caleg di rumahnya.
“Apakah salah saya rakyat bawah mengungkapkan protes dan keberatan pada pihak-pihak yang tanpa izin menempelkan stiker caleg di rumah pribadi saya?,” ujarnya.
Selain diminta menyampaikan permohonan maaf, Agos mengatakan bahwa somasi tersebut berisi perintah agar ia menghapus video kontrovesi tersebut dalam waktu tiga hari.
Jika ada permintaan dari somasi yang tidak terpenuhi, maka kasus tersebut akan dibawa ke jalur hukum.