TANGSELIFE.COM – Seorang siswi berinisial MA yang bersekolah di salah satu SMA di Bandar Lampung dipaksa berbuat tindakan asusila oleh rekan sekelasnya di sekolah.
Tak hanya diminta berbuat asusila, aksinya itu direkam dan disebarluaskan ke orang lain.
Dari video yang beredar, siswa berinisial MA tersebut terlihat dipaksa oleh rekan sekelasnya yang berjenis kelamin laki-laki.
MA dipaksa mengeluarkan desahan dan menjulurkan lidah, bahkan diminta untuk memegang area sensitif di tubuhnya.
Menurut penuturan korban, tindakan asusila ini sudah terjadi sejak bulan Juli sampai awal Desember 2023.
Andi, selaku saudara korban mengungkap bahwa sebelumnya pelaku yang diketahui berjumlah 5 orang ini merekam korban beberapa kali.
“Yang kami dapat hanya beberapa video yang direkam minggu lalu. Sebelumnya sudah pernah beberapa kali direkam juga, jadi keponakan saya ini dipaksa untuk mendesah. Terus ada juga dia dipaksa untuk memegang-megang dadanya, semua itu direkam dan disebarkan oleh teman-temannya ini,” ujar Andi.
Akibat tindakan tak senonoh ini, MA mengalami depresi sampai sempat dilarikan ke Rumah Sakit Jiwa Provinsi Lampung.
Depresi yang dialaminya itu membuat MA tidak ingin berbuat apapun, ketakutan, sampai tiba-tiba menjerit.
Terbongkarnya kejadian ini diketahui setelah korban mengadu atas kondisi yang sedang dideritanya.
Perbuatan tersebut juga telah diakui oleh sejumlah kerabat MA.
“Dia ini tiba-tiba nangis-nangis ketakutan setelah kami tenangkan akhirnya dia cerita. Pengakuan keponakan kami juga dibenarkan oleh sahabatnya yang memang mengetahui dan menyaksikan peristiwa tersebut,” katanya.
Pihak keluarga sudah melaporkan pelaku ke Polresta Bandar Lampung.
Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Dennis Arya Putra juga telah membenarkan adanya laporan tersebut.
Saat ini pihaknya sedang melakukan penyelidikan dan beberapa pihak akan dipanggil untuk dimintai keterangan.
