TANGSELIFE.COM – Walikota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie menghimbau kepada masyarakat untuk tak membuang jeroan hewan kurban ke dalam aliran Air.
Bukan tanpa alasan, pasalnya hal itu akan membuat aliran air tercemar dan terjadi penyumbatan.
“Saya menghimbau kepada warga masyarakat yang melaksanakan kurban dan kepada para juru sembelih halalnya untuk tidak membuang dalaman perut hewan kurbannya ke aliran air karena akan menimbulkan penyumbatan,” kata Benyamin ketika dikonfirmasi, Kamis, 5 Juni 2025.
Benyamin khawatir jika jeroan hewan kurban tidak buang dengan cara yang benar akan menimbulkan dampak kesehatan kepada masyarakat.
Ia pun menyarankan agar jeroan di tampung dalam lubang besar dan ditimbun menggunakan tanah.
“Bisa d tampung dalam satu lubang besar dan timbun tanah dan lain-lain, asal jangan dekat dengan sumur air bawah tanah warga,” pungkasnya.
Untuk diketahui, Idul Adha 2025 telah ditetapkan jatuh pada hari Jumat, 6 Juni 2025.
Walikota dan Wakil Walikota Tangsel, Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan dipastikan akan melaksanakan Salat Idul Adha 2025 di dua lokasi berbeda.
Berdasarkan informasi yang diterima, Benyamin Davnie di jadwalkan Salat Ied di Islamic Center Baiturrahmi yang berada di Kelurahan Rawa Mekar Jaya, Kecamatan Serpong.
Sedangkan Pilar Saga Ichsan di jadwalkan Salat Ied di Masjid Al-Itishom Puspemkot Tangsel yang berada di Kelurahan Serua, Kecamatan Ciputat.
Kabid Layanan Informasi Pemkot Tangsel, Ahmad Syatiri mengatakan, keduanya sengaja memilih lokasi yang berbeda agar bisa berinteraksi lebih banyak dengan masyarakat.
“Dua masjid yang secara pengelolaan di bawah pemerintah kota Tangsel. Selain itu, untuk semakin mendekatkan diri dengan masyarakat,” Syatiri ketika dihubungi, Rabu, 4 Juni 2025.
