TANGSELIFE.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) akan mendistribusikan toren air atau wadah penampungan air untuk sejumlah wilayah yang mengalami kesulitan air bersih akibat kekeringan.
Walikota Tangsel, Benyamin Davnie, mengatakan, pendistribusian toren dilakukan agar mampu menampung air bersih yang dipasok oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
“Air bersihnya disimpan dulu di dalam toren yang kapasitasnya 2000 liter, Dinas Cipta Karya siap menyediakan 50 toren,” kata Benyamin Davnie, Senin 09 Oktober 2023.
“(Pendistrinusian toren) diutamakam di Kecamatan Setu dengan titik-titik yang krisis air bersih,” lanjut Benyamin.
Anggaran Pengadaan Toren Air
Dihubungi terpisah, Sekretaris Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR) Kota Tangsel, Hadi Widodo, menerangkan, pihaknya telah mengalokasikan anggaran untuk pembelian toren dalam APBD Perubahan 2023.
“Jumlahnya kurang lebih yang diusulkan dalam anggaran itu 50 toren. Toren itu sifatnya portable jadi bisa di pindah-pindah sesuai kebutuhan masyarakat,” kata Hadi Widodo.
“Mudah-mudahan disetujui hingga selesai nanti penyusunan anggarannya,” lanjutnya.
Hadi mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan BPBD Kota Tangsel untuk menentukan titik-titik yang akan didistribusikan toren penampung air bersih.
“Untuk pemetaan pastinya kita koordinasi dengan BPBD, karena BPBD yang lebih intens berinteraksi dengan masyarakat dimana saja wilayah-wilayah yang rawan,” pungkasnya.
Reporter: Andre Pradana