TANGSELIFE.COM – Kepadatan sejumlah gerbong KRL biasanya tak sama rata karena penumpukan di salah satu titik saja.
Hal ini tentunya menyulitkan penumpang yang ingin naik, padahal di gerbong lain masih kosong.
Atas permasalahan ini, PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) atau KAI Commuter meluncurkan aplikasi yang berisi informasi mengenai kepadatan gerbong kereta commuter line.
PT KCI segera meluncurkan aplikasi C-Access secara resmi pada Desember 2023 mendatang.
Salah satu fitur pada aplikasi ini berguna untuk mengecek kepadatan gerbong.
Asdo Artriviyanto selaku Direktur Utama KCI, mengungkapkan bahwa realisasi aplikasi terbaru ini terbentuk atas kerja sama dengan Google Asia Tenggara dan aplikasi Google Maps.
Dirut KCI tersebut menjelaskan bahwa fitur mengecek kepadatan gerbong di aplikasi C-Access dibuat karena kebiasaan penumpang yang tidak menyebar mencari gerbong lain yang lebih kosong.
Menurutnya, rata-rata penumpang jarang mau bergeser di area kosong.
Para penumpang cenderung berkumpul di sekitar tangga, eskalator, atau lift sehingga menumpukan hanya terjadi di satu titik.
“Kita bisa cek kereta yang akan datang kereta yang paling kosong atau padat di mana,” ungkapnya.
Fasilitas ini merupakan bentuk upaya KCI meningkatkan pelayanan sekaligus mengatasi permasalahan kepadatan penumpang di stasiun.
Fitur Aplikasi C-Access KRL
Leza Arlan selaku Manager Humas KAI Commuter Line juga telah memberi konfirmasi mengenai aplikasi C-Access yang bisa digunakan penumpang KRL untuk mencari informasi.
Sebelumnya, aplikasi KRL Access telah menyediakan berbagai informasi bagi pengguna melalui fitur-fitur yang tersedia.
Beberapa informasi yang ada di KRL Access meliputi kepadatan di setiap stasiun, jadwal dan posisi kereta, tarif, dan rute KRL.
Melalui aplikasi C-Access ini, PT KCI memberikan fitur-fitur tambahan berisi informasi yang lebih lengkap bagi penumpang.
Ia juga memberikan bocoran kalau perilisan aplikasi C-Access direncanakan berlangsung pada 3 Desember 2023 mendatang.
Fitur-fitur yang ditampilkan dalam aplikasi C-Access termasuk informasi rute dan moda transportasi yang dapat diakses menuju stasiun.
Fitur lainnya adalah informasi stasiun terdekat, pelayanan pin ibu hamil, pembelian tiket kereta menuju Bandara Soekarno-Hatta, dan top-up Kartu Multi Trip (KMT).
Menariknya lagi, nantinya akan ada pembayaran menggunakan QRIS untuk tiket commuter line.