TANGSELIFE.COM – Konten YouTube Denise Chariesta menyusui sang anak menjadi perbincangan di media sosial Twitter/X belakangan ini.
Dalam konten tersebut, Denise terlihat tak sungkan menyusui sang anak tanpa sensor hingga aksinya itu memicu sejumlah kontroversi.
Beberapa akun X yang tak bertanggung jawab membuat kolase setiap konten Denise Chariesta yang sedang menyusui dan menganggapnya sebagai video porno.
Hal ini tentu membuat Denise Chariesta marah lantaran ia menganggap kontennya tersebut adalah upayanya untuk memberikan edukasi.
Tujuan mulia Denise Chariesta justru tak dihiraukan, bahkan dijadikan sebuah bahan hinaan.
Berikut ini Tangselife.com sajikan rangkuman selengkapnya.
Konten Menyusui Denise Chariesta Dihina di Twitter/X
Sejumlah akun di X membagikan kolase thumbnail konten YouTube Denise Chariesta yang sedang menyusui buah hatinya.
Karena dinilai terlalu vulgar, tangkapan layar tersebut justru dijadikan bahan hinaan oleh beberapa netizen.
“Siapa orang yang ngambil video-video gue nyusuin dari YouTube gue? Terus post di Twitter buat hina-hina item segala macam? Sini ngomong langsung sama gue. Lu tanya mama lu, pas hamil lu semuanya itu membesar dan menghitam,” jelas Denise melalui Instagramnya.
Lebih lanjut Denise kembali menegaskan bahwa kontennya tersebut bertujuan untuk memberikan edukasi terkait DBF (direct breastfeeding).
“Gue tujuan mau berbagi konten edukasi dari dokter laktasi. Bukan buat orang-orang yang pikiran kotor kayak lo,” pungkas Denise.
Hinaan Netizen Berimbas pada ASI Denise Chariesta
Merasa kesal kontennya menjadi bahan hinaan, Denise Chariesta pun buka suara lewat unggahan video di Instagram.
Sambil menyeka air mata, ia tegaskan bahwa kini tak lagi bisa membuat konten edukasi mengenai DBF lantaran ASI-nya sudah tak keluar.
“Sekarang gue nggak mungkin bikin video DBF lagi. Kenapa? ASI gue udah nggak keluar lagi. Puas lo sekarang? Jadi sekarang gue udah gabisa kasih edukasi lagi ke orang lain,” kata Denise.
Tak hanya sekadar kata, Denise memperlihatkan kondisi botol pompa ASI yang hampir kosong, hanya terisi sekitar satu sampai dua tetes ASI saja.
“Nih lo liat gue udah pompa segala macam, liat keluarnya cuma berapa tetes tuh,” katanya sambil menunjukkan botol pompa ASI.
Denise Chariesta Foto ala Brosur Ibu Menyusui Tahun 1983
Selain menanggapi hinaan netizen, Denise Chariesta justru mengunggah sebuah foto kolase foto ibu menyusui tahun 1983 dan foto dirinya yang sedang menyusui saat ini.
Ia mengemas fotonya itu layaknya sebuah brosur Kartu Menuju Sehat yang digunakan sejumlah ibu-ibu zaman dulu.
Singkatan KMS (Kartu Menuju Sehat) pada brosur tahun 1983 berbeda dengan brosur yang dibuat sendiri oleh Denise.
Ia menuliskannya dengan singkatan KSN (Kena Screenshot Netizen).
“Air susu ibu, makanan bayi terbaik,” tulis Denise sebagai keterangan foto tersebut.
Sejumlah pro dan kontra pun masih membanjiri kolom komentar di Instagram Denise mengenai konten menyusuinya di media sosial.
Sebagian dari mereka tak mempermasalahkan, namun sebagian lagi menyebut bahwa tak seharusnya Denise memperlihatkan auratnya di muka umum.
