TANGSELIFE.COM – Flu Singapura saat ini menjadi flu yang sangat diwaspadai lantaran sedang merebak di Indonesia.
Flu Singapura atau hand, foot and mouth disease (HFMD) ini diketahui menyerang anak-anak yang berusia di bawah 10 tahun.
Tetapi, Flu Singapura ini juga tak menutup kemungkinan menular ke orang dewasa sesuai dengan kondisi kesehatan tubuh.
Warga Kota Tangerang diminta untuk waspada terhadap penyeberan dan penularan flu tersebut.
Soal Flu Singapura, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang dr. Dini Anggraeni mengatakan, flu ini dapat menular melalui droplet.
“Penularannya dapat melalui cairan atau doplrt dari hidung atau tenggorokan yang keluar saat bersin ke udara,” kata Dini dalam keterangannya, Selasa, 23 April 2024.
Dini menerangkan, gejala dari Flu Singapura ini mudah dideteksi. Pasalnya, gejalanya muncul seperti saat flu biasa.
Tetapi, bedanya dengan Flu Singapura, si penderita akan mengalami ruam merah yang muncul pada tubuh.
“Gejalanya ringan sepertu demam berlangsung sampai dua hari, ruam di kulit, muncul benjolak kecil di telapak kaku, tangan, dan mukosa mulut,” terang Dini.
Meski gejalanya ringan, tetapi dampak Flu Singapura ini akan menimbulkan si penderita tak nafsu makan, lesu, hingga nyeri tenggorokan.
Maka itu, Dini menghimbau warga Kota Tangerang dapat menerapkan pola bersih hidup dan sehat untuk mencegah berbagai virus sumber penyakit salah satunya flu Singapura.
Dia juga meminta, bagi Warga Tangerang yang mengalami gejala Flu Singapura jangan malas memeriksakan diri ke puskesmas terdekat.
“Segera lakukan pemeriksaan ke puskesmas agar mendapatkan pengobatan gejala dan konsultasi. Pasalnya belum ada obat untuk Flu Singapura ini,” imbaunya.