TANGSELIFE.COM – Musim kemarau berkepanjangan masih terus berlangsung sehingga saat ini. Kekeringan di Tangsel meluas.

Akibatnya banyak masyarakat yang mulai kesulitan mendapatkan air bersih untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Kekeringan juga turut dirasakan oleh sejumlah masyarakat di Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) hingga Rabu, 25 Oktober 2023 mencatat ada 43 titik kekeringan

Ke-43 titik kekeringan tersebut tersebar di 11 Kelurahan yang ada di Kota Tangsel.

11 Kelurahan tersebut diantaranya Kelurahan Setu, Kranggan, Muncul, Jurang Mangu Barat, Buaran, Ciater, Babakan, Kademangan, Pakualam, Pakulonan dan Bakti Jaya.

Akibat kekeringan tersebut, sedikitnya terdapat 3.227 Kepala Keluarga (KK) kesulitan mendapatkan air bersih.

Distribusi Air Bersih Untuk Warga Kekeringan

Pemkot Tangsel melalui BPBD terus melakukan pendistribusian untuk masyarakat yang kesulitan mendapatkan air bersih.

Dalam sehari, BPBD Kota Tangsel mampu mendistribusikan sedikitnya 25.000 liter air bersih untuk masyarakat.

Jadwal Distribusi Air Bersih di lokasi kekeringan

Jadwal pendistribusian air bersih BPBD Kota Tangsel terdampak kekeringan, Kamis, 2 November 2023:

Kelurahan Keranggan

1. Kampung Keranggan RT07 RW03 (60kk);

2. Kampung Sawah RT13 RW05 (40kk);

3. Villa Bintang Mas RT10 RW05 (45-50kk);

4. Kampung Keranggan RT12 RW05 (50kk);

5. Kampung Koceak Atas RT06 RW02 (100kk);

6. Kampung Koceak RT05 RW02 (60kk).

Kelurahan Buaran

1. Kampung Gardu RT04 RW01 (20kk)

Kelurahan Muncul

1. Kampung Sengkol Larangan RT01 RW01 (40kk)

Kelurahan Rawa Mekar Jaya

1. Jalan SDI Kampung Ciater RT05 RW02 (12kk)

Kelurahan Kademangan

1. Kampung Kademangan RT05 RW02 (100kk)

2. Kampung Momonggor RT04 RW03 (100kk). (Andre)

Wivyh
Editor
Wivyh
Reporter