TANGSELIFE.COM – Tersandung dugaan promosi judi online, Wulan Guritno tiba di Bareskrim Polri, Kamis 14 September 203 siang.

Wulan Guritno datang ke Bareskrim Polri untuk memenuhi undangan polisi terkait dugaan keterlibatan aktris cantik itu dengan aktivitas promosi judi online.

Setibanya di Bareskrim Polri pukul 10.40 WIB, pemilik nama lengkap Sri Wulandari Lorraine Joko Guritno enggan banyak berkomentar.

“Iya (datang) sendiri saja, mau silaturahmi,” ucap pemain ‘Open BO’ itu pada awak media.

Wulan Guritno saat tiba di Bareskrim Polri
Wulan Guritno saat tiba di Bareskrim Polri

Diduga Promosi Judi Online, Wulan Guritno Dipanggil Bareskrim Polri

Bareskrim Polri resmi melayangkan panggilan klarifikasi terhadap Wulan Guritno terkait dugaan promosi judi online, pada Kamis 7 September 2023 lalu.

Melalui panggilan tersebut, penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri akan mendalami maksud dan tujuan aktris 42 tahun itu promosi judi online di media sosialnya.

Selain itu, penyidik juga bakal melihat ada tidaknya unsur pidana yang dilakukan terkait promosi situs judi online.

“Terkait masalah artis WG, setelah ditelusuri itu dibuat tahun 2020. Untuk websitenya sampai saat ini masih ada,” ujar Direktur Dittipidsiber Bareskrim Polri, Brigjen Adi Vivid Bachtiar.

“Artinya kami akan lakukan klarifikasi, kita panggil yang bersangkutan seperti tadi disampaikan kita lihat unsurnya terpenuhi atau tidak,” lanjutnya.

Wulan Guritno Mengaku Korban

Adapun perwakilan manajemen Wulan, Bucie Lee, menyatakan talent-nya justru merupakan korban dalam kasus tersebut.

Menurutnya, janda tiga anak itu tidak menduga bahwa permainan atau game yang dipromosikannya di medsos adalah judi online.

Apalagi, tambah Bucie, game online yang dipromosikan Wulan juga banyak dipasarkan oleh figur publik lainnya.

“Mbak Wulan merupakan korban, karena dia mendapat informasi bahwa itu adalah game online yang dipromosikan oleh banyak sekali artis-artis besar lainnya,” ujar Bucie.