TANGSELIFE.COM – Sebanyak 1.459 calon jemaah haji asal Tangsel dipastikan telah menerima vaksin Meningitis dan Polio.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Tangsel, Alin Hendalin Mahdaniar mengatakan, jenis vaksin yang diberikan adalah meningitis dan Inactivated Poliovirus Vaccine (IPV) sejumlah 1 dosis.
“Telah dilaksanakan pemberian vaksinasi meningitis dan poliomyelitis bagi calon jemaah haji reguler dan petugas haji sebanyak 1.459,” kata Alin dalam keterangannya pada Senin, 28 April 2025.
Alin menjelaskan, berdasarkan ketentuan yang berlaku, vaksin diberikan paling lambat dua sampai empat minggu sebelum keberangkatan ke arab Saudi.
Vaksin sendiri diberikan secara bersamaan dengan dua kali suntikan pada lengan kiri dan kanan para calon jemaah haji.
Alin menyebut, hingga saat ini pihaknya belum menerima adanya kejadian apapun paska pemberian vaksin kepada calon jemaah haji.
“Dinas Kesehatan tidak menerima laporan Kejadian Ikutan Paska Imunisasi (KIPI) setelah pemberian vaksinasi bagi jemaah haji,” ungkapnya.
“Untuk jemaah haji reguler Kota Tangerang Selatan mendapatkan vaksin tersebut dari Kementerian Kesehatan melalui Dinas Kesehatan Provinsi Banten dan bagi jemaah haji khusus dapat melakukan vaksinasi secara mandiri di Rumah Sakit atau Klinik,” tambahnya.
Untuk diketahui Kementerian Kesehatan Republik Indonesia telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor HK.02.03./A.XI/231/2025 tentang Pelaksanaan Vaksinasi Bagi Jemaah Haji Tahun 2025.
Setiap jemaah haji harus dilakukan pemeriksaan, pembinaan dan perlindungan Kesehatan untuk mencapai keadaan Istithaah Kesehatan sebagaimana yang diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 15 tahun 2016 tentang Istithaah Kesehatan Jemaah Haji.
Kuota calon jemaah haji asal Kota Tangsel pada tahun 2025 ini mencapai 1.608.
Keberangkatan mereka akan terbagi dalam lima kloter. Kloter pertama dijadwalkan berangkat pada hari Sabtu, tanggal 3 Mei 2025 mendatang.

