TANGSELIFE.COM- Diketahui ada empat calon jemaah haji asal Tangsel yang dikabarkan batal berangkat ke tanah suci pada tahun 2024 ini.

Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh Kementerian Agama (Kemenag) Tangsel, Rizki mengatakan, dari keempat calon jemaah haji itu, dua di antaranya batal karena meninggal dunia.

Sedangkan dua lainnya merupakan pasangan suami istri, mereka ditunda keberangkatannya karena sang suami mengidap penyakit dan sang istri memilih untuk mengurusnya.

“Sejauh ini berdasarkan catatan kami terdapat empat calon jemaah haji asal Tangsel yang batal berangkat tahun ini,” kata Rizki kepada Tangselife.com, Sabtu, 11 Mei 2024.

Rizki mengungkapkan, keempat calon jemaah haji tersebut merupakan warga Kecamatan Pamulang yang dijadwalkan akan berangkat pada tanggal 21 Mei 2024 mendatang.

“Seluruhnya tercatat masuk ke dalam kloter 24 yang direncanakan berangkat pada tanggal 21 Mei,” terangnya.

Ini Alasan Empat Calon Jemaah Haji Asal Tangsel yang Gagal Berangkat Tahun 2024 ini

Benyamin Davnie melepas calon jemaah haji Tangsel
Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie, saat melepas calon jemaah haji asal Tangsel pada 2 Juni 2023 lalu. Foti: ist

Berdasarkan data yang diterima Tangselife.com, keempat calon jemaah haji asal Tangsel yang batal berangkat karena meninggal d iantaranya Abdul Rosid (88) warga Villa Dago, Kelurahan Benda Baru, Kecamatan Pamulang, dengan nomor kursi 2800154190.

Selain itu ada juga Namin Misan (60) warga Kelurahan Bambu Apus Kecamatan Pamulang dengan nomor kursi 280015183, ia batal berangkat karena meninggal dunia beberapa waktu lalu.

“Yang meninggal akan digantikan oleh ahli waris dari pihak keluarga, saat ini sedang diurus administratifnya,” ungkapnya.

Sementara itu dua orang yang ditunda keberangkatannya karena sakit merupakan pasangan suami istri yaitu Cucum Mulyana dan Taripah.

Cucum dan Taripah merupakan warga Kelurahan Pondok Benda Kecamatan Pamulang.

Cucum tercatat dengan nomor kursi 2800156057 sedangkan Taripah dengan nomor kursi 2800156058.

Keduanya dijadwalkan akan berangkat pada lebaran haji tahun 2025. “Kalau yang sakit akan diberangkatkan tahun depan,” pungkas Rizki.

Jihan Hoirunisa
Editor
adminweb
Reporter