TANGSELIFE.COM – Polsek Cisauk menurunkan puluhan bendera ormas atau organisasi masyarakat di wilayah Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Rabu, 14 Mei 2025.
Kapolsek Cisauk, AKP Dhady Arsya mengatakan, kegiatan itu merupakan bagian dari Operasi Berantas Jaya 2025.
Operasi Berantas Jaya kali ini difokuskan di Simpang Muncul jalan Puspiptek Raya, Kecamatan Setu. Dari hasil operasi itu pihak Kepolisian menurunkan 20 bendera dan 5 spanduk ormas.
“Operasi Berantas Jaya menargetkan atribut ormas mulai dari bendera hingga spanduk. Hasil hari ini kami menurunkan lima spanduk dan 20 bendera,” kata Dhady dalam keterangannya, Rabu, 14 Mei 2025.
Dhady menyebut, puluhan bendera dan spanduk yang diturunkan merupakan atribut dari dua kelompok ormas berbeda.
Operasi itu turut melibatkan berbagai pihak seperti Koramil Serpong dan aparatur Kecamatan dan Kelurahan setempat.
Dhady menerangkan, operasi penertiban atribut ormas akan dilakukan hingga beberapa pekan kedepan.
“Tentunya akan berlanjut sampai beberapa minggu kedepan, kita akan melakukan penertiban atribut berikut pengawasan kegiatan yang dilakukan oleh ormas,” ungkapnya.
Ia pun menghimbau kepada masyarakat untuk tidak takut melapor jika aktivitas mereka diganggu atau diintimidasi oleh kelompok ormas.
“Untuk masyarakat yang merasa terganggu atau terintimidasi oleh ormas segera lapor ke kantor Polisi terdekat atau bisa menghubungi call center 110,” pungkasnya.
Untuk diketahui pihak kepolisian sedang menggelar Operasi Berantas Jaya 2025. Operasi itu akan berlangsung sejak tanggal 9 hingga 23 Mei 2025.
Operasi tersebut menyasar segala bentuk aksi premanisme baik yang dilakukan secara perorangan maupun kelompok.
Operasi itu bertujuan untuk menciptakan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat yang lebih kondusif.
