TANGSELIFE.COM – Menu makan bergizi gratis di Tangsel dipastikan akan berbeda-beda setiap harinya selama satu bulan.
Pasalnya, dapur yang menjadi tempat pengolahan makan bergizi gratis ini dikabarkan telah menyediakan 22 jenis paket menu berbeda.
Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi Kota Tangsel, Nindy Sabrina mengatakan, hal itu dilakukan untuk mengantisipasi rasa bosan anak sehingga menghindari potensi makanan terbuang.
“Siklus menu kami 22 hari plus 3. Jadi setiap satu bulan selama 22 hari itu menunya selalu berbeda-beda. Siklusnya setiap satu bulan,” kata Nindy ketika ditemui di dapur pelayanan pemenuhan gizi, Sabtu, 4 Januari 2025.
Nindy menuturkan, daftar 22 paket menu makan bergizi gratis di Tangsel yang disiapkan untuk satu bulan ini merupakan hasil rekomendasi dari ahli gizi.
Setiap paket menu makanan akan mengandung karbohidrat, protein, hingga lemak sehingga memenuhi kebutuhan gizi seimbang di dalam tubuh anak.
“Kita mengikuti gizi seimbang. Jadi ada karbohidrat, protein, ada lemak. Memang semuanya sudah diukur, jadi kita ada patokan. Kan kita punya ahli gizi sendiri ya, itu sudah ada standar gizinya,” tuturnya.
Nindy tak menampik bahwa setiap anak memiliki kebutuhan gizi yang berbeda sesuai umurnya masing-masing.
Oleh karena itu nantinya ukuran porsi makan setiap anak akan dibedakan sesuai tingkatan sekolah.
“Nanti setiap usia itu diperhatikan dulu angka kecukupan gizinya berapa, nanti sama ahli gizi menu pemenuhannya kebutuhannya berapa, jadi ukurannya berbeda-beda. Tapi untuk menunya satu hari mereka sama,” pungkasnya.
Program Makan Bergizi Gratis di Tangsel: Setiap Siswa akan Mendapatkan 1 Porsi Makan Gratis Setiap Hari
Nindy menyebut, para siswa nantinya akan mendapatkan satu porsi makan bergizi gratis setiap harinya.
Waktu pendistribusian akan menyesuaikan target siswa penerima sesuai dengan tingkatan masing-masing.
“(untuk pendistribusian) kita menyesuaikan jam-jamnya,” kata Nindy.
Untuk distribusi kepada siswa Sekolah Dasar (SD) akan dilakukan pada pagi hari, sedangkan untuk jenjang SMP dan SMA akan dilakukan menjelang siang hari.
Nantinya makanan yang didistribusikan akan dikemas menggunakan wadah berbahan stainless steel. Setiap siswa hanya perlu menyiapkan alat makan seperti sendok dan garpu masing-masing.